Minggu, 24 Januari 2010

Prinsip Hidup


Ada Tikungan bernama KEGAGALAN,

Ada Bundaran bernama KEBINGUNGAN,

Ada Tanjakan bernama TEMAN,

LAMPU MERAH bernama MUSUH

LAMPU KUNING bernama KELUARGA.

Engkau akan mengalami ban Kempes dan Pecah, itulah HIDUP

Tapi jika engkau membawa Ban Serep bernama TEKAD,

Mesin bernama KETEKUNAN

Asuransi bernama IMAN,

Pengemudi bernama TUHAN,

Sampailah di daerah yang disebut SUKSES & BAHAGIA.
Ada Tikungan bernama KEGAGALAN,

Ada Bundaran bernama KEBINGUNGAN,

Ada Tanjakan bernama TEMAN,

LAMPU MERAH bernama MUSUH

LAMPU KUNING bernama KELUARGA.

Engkau akan mengalami ban Kempes dan Pecah, itulah HIDUP

Tapi jika engkau membawa Ban Serep bernama TEKAD,

Mesin bernama KETEKUNAN

Asuransi bernama IMAN,

Pengemudi bernama TUHAN,

Sampailah di daerah yang disebut SUKSES & BAHAGIA.

Kumpulan Kata Mutiara Qur’an Hadist (uslut)


apa saja musibah yang menimpa kamu adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri. (asy-Syuura:30)
Apa saja bencana yang menimpamu maka dari (kesalahan) dirimu sendiri. (an-Nisaa: 79)

Apa yang diperintahkan Rasul kepadamu maka laksanakanlah. Dan apa yang dilarangnya maka tinggalkanlah.” (Q.S. Al-Hasyr : 7)

“Banyak bersikap diam adalah keindahan yang menghiasi orang yang berakal dan rahasia yang menutup-nutupi orang bodoh” (Ulama)

“Barangsiapa yang memegang kuasa tentang sesuatu urusan kaum muslimin, lalu dia memberikan suatu tugas kepada seseorang, sedangkan dia mengetahui bahwa ada orang yang lebih baik daripada orang itu, dia telah mengkhianati Allah, RasulNya dan kaum muslimin.” (Hadis Riwayat Al-Hakim)

“Berdo’alah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka jahannam dalam keadaan hina dina”. (QS. Al Mu’min: 60).

Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. (QS. Al Baqarah 2:216)

Dalam konsepsi Islam, rezeqi akan datang bagi mereka yang mau menikah. Allah Maha Mengetahui segala ukuran dan pertimbangan. Sudah banyak bukti disekeliling kita tentang bagaimana sepasang muda-mudi yang bertekad menikah (sebelum berpenghasilan) kemudian diberi banyak rezeqi setelah pernikahan mereka. Dalam Al Qur’an bisa di lihat QS. 24:32 : “Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian diantara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.”

“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasannya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdo’a apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran”. (QS. Al Baqarah: 186)

“Dan apabila manusia ditimpa bahaya, ia berdoa kepada Kami dalam keadaan berbaring, duduk atau berdiri. Tetapi setelah Kami hilangkan bahaya itu daripadanya, ia kembali melalui (jalan yang sesat), seolah-olah dia tidak pernah berdo’a kepada Kami” (QS. Yunus : 12).

“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (ni’mat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (ni’mat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”. QS Ibrahim ayat 7.

“Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: “Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil”. (QS. Al-Isra’17:24)

Dan tidaklah sama (kesan dan hukum) perbuatan baik dan perbuatan jahat. Tolaklah (kejahatan yang ditujukan kepadamu) dengan cara yang lebih baik; apabila engkau berlaku demikian maka orang yang menaruh rasa permusuhan terhadapmu, dengan serta merta akan menjadi seolah-olah seorang sahabat karib. ( fussilat 34 )

Dari Anas berkata, Rasulullah shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, janganlah seseorang menangan-angankan kematian karena musibah yang menimpanya, jikalah dia harus menginginkan, maka katakanlah, “Ya Allah hidupkanlah aku jika kehidupan itu lebih baik bagiku dan matikanlah aku jika kematian itu lebih baik bagiku.

“Dia Yang menciptakan segala sesuatu, lalu Dia menetapkan atasnya takdir (ketetapan) yang sesempurna-sempurnanya “(qs 25 :2)

Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia; dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga).” (QS. Al-Imraan 3:14)

“Dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita sholihah.” (HR. Muslim).

“Hai orang-orang yang beriman bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (diperbatasan negerimu) dan bertawakalah kepada Allah supaya kamu beruntung.” (QS Al Imran 200)

“Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Ku lah kembalimu.” (QS. Luqman 31:14)

IBU UTAMA
>Nabi S.A.W bersabda yang bermaksud : Ada 4 di pandang sebagai ibu yaitu :
>1) Ibu dari segala OBAT adalah SEDIKIT MAKAN.
>2) Ibu dari segala ADAB adalah SEDIKIT BERCAKAP.
>3) Ibu dari segala IBADAT adalah TAKUT BUAT DOSA.
>4) Ibu dari segala CITA CITA adalah SABAR

Innasholaata tanhaa ‘anilfahsyaai wal munkar (Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar (QS. Al Ankabut (29) ; 45).

“Inna Sholaati Wanusuki Wamahyaaya Wamamati Lillahi Robbil ‘Alamin”, Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidup dan matiku hanya untuk Allah Rabb Alam semesta”

“Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula).” (QS. Al AhQaaf 46:15)

Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung. (QS. An Nuur 24:31)

“Manusia itu mengikut agama kawannya. Maka hendaklah diperhatikan siapa yang hendak dijadikan sebagai kawannya.” (HR Tirmidzi)

Orang-orang yang beriman, mengerjakan amal saleh, mendirikan shalat, dan menunaikan zakat, mereka mendapat pahala di sisi Tuhan mereka. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. (al-Baqarah: 277)

Orang yang hidup dengan berprinsip yang teguh tidak akan hilang (dilupakan), tidak akan kehilangan dan tidak akan mati ((Arif bijak)

Rasulullah saw bersabda, “Barangsiapa yang kehidupannya seperti orang-orang Badui(bukan madani), dia mengisolasi dirinya. Barangsiapa yang kehidupannya dari berburu, dia tergolong orang yang lalai.” HR Abu Dawud dan Ahmad

Rasulullah saw. bersabda, “Orang yang paling aku benci dan yang paling jauh majelisnya dari aku pada hari kiamat adalah orang yang banyak omong, yang membuat dan bicara seenaknya, serta yang menyombongkan diri (angkuh).” (HR Ahmad, Ibnu Hibban, Abu Nuaim)

Rasulullah saw. bersabda, “Pukullah anak-anakmu karena meninggalkan shalat pada usia sepuluh tahun dan pisahkan tempat tidur mereka (lelaki dan perempuan) pada usia sembilan tahun, dan kawinkanlah pada usia tujuh belas tahun jika memungkinkan.” (HR Ibnus-Sunni dalam Awwalul Yaumi wal-Lail)

Rasulullah saw. bersabda, ” Satu hukum Allah yang benar-benar diterapkan di muka bumi adalah lebih baik bagi penduduk bumi dari pada mereka diberi hujan selama empat puluh pagi.” (HR Ibnu Majah, Ahmad, an-Nasa)

Rasulullah saw bersabda, Tali temali Islam akan terlepas (putus), orang-orang akan berpegangan kepada tali berikutnya. Tali yang pertama kali lepas (putus) adalah hukum (syariah) dan yang terakhir adalah sholat.” HR Ahmad, Ibnu Hibban, al-Haakim)

Rasulullah saw bersabda, “Waspadalah terhadap perbuatan kezaliman karena kezaliman adalah kegelapandi hari kiamat. Jauhilah kekikiran karena kekikiran telah membinasakan orang-orang sebelum kamu, mengantarkan mereka kepada pertumpahan darah di antara mereka dan menghalalkan segala cara.” (HR Muslim dari Jabir bin Abdullah r.a)

“Rasulullah ditanya tentang sesuatu yang paling banyak memasukkan orang ke dalam surga, lalu beliau menjawab, ‘Taqwa kepada Allah dan akhlaq yang baik.’ Beliau juga ditanya tentang perkara yang paling banyak mengantarkan orang masuk ke neraka, beliau menjawab, ‘Mulut dan kemaluan.’” (HR Tirmidzi)

Robbanaa hab lanaa min azwaajinaa wadzurriyaatinaa qurrota a’yun. Waj’alnaa lil muttaqiina imaamaa (Q.S. Al Furqaan: 74). Aamiin. (Ya Roob kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri kami dan keturunan sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertaqwa).

“Rasa takut terhadap manusia jangan sampai menghalangi kamu untuk menyatakan apa yang sebenarnya jika memang benar kamu melihatnya, menyaksikan atau mendengarnya.” (HR Ahmad)
Rencana jahat apabila terdapat pada diri seseorang maka akan kembali akibatnya kepadanya.”Rencana jahat itu tidak akan menimpa selain orang yang merencanakannya sendiri.” (Faathir: 43)

Jumat, 22 Januari 2010

JENIS-JENIS AKAD DAN BERBAGAI KONSEKUENSI HUKUMNYA

JENIS-JENIS AKAD DAN BERBAGAI KONSEKUENSI HUKUMNYA

Diantara hal prinsip yang seyogyanya diketahui oleh setiap pengusaha atau calon pengusaha ialah mengenali macam-macam akad dan konsekwensi hukumnya masing-masing. Hal ini penting untuk diketahui dan senantiasa diperhatikan, sebab menurut pengalaman pribadi saya, dengan menguasainya pembagian akad dan konsekwensi masing-masing, memudahkan kita dalam memahami berbagai hukum syariat terkait dengannya. [Pembagian macam-macam akad ini saya sarikan dari beberapa referensi berikut: Qawaidh Ibnu Rajab Al Hambaly 1/375, kaedah ke-52, & 2/418, kaedah ke-105, Al Muwafaqat oleh As Syathiby 3/199, As Syarhul Mumti' oleh Syeikh Ibnu Utsaimin 8/278, 9/120, 127-129, Ad Dirasyat As Syar'iyah li Ahammil uqud Al Maliyyah Al Mustahdatsah, oleh Dr. Muhammad Musthofa As Syinqity 1/73-89]

A. Pembagian akad ditinjau dari tujuannya.

Bila kita memperhatikan tujuan atau maksud berbagai akad yang terjadi antara dua orang atau lebih, maka kita dapat membagi berbagai akad tersebut menjadi tiga macam:

Pertama: Akad yang bertujuan untuk mencari keuntungan materi, sehingga setiap orang yang menjalankan akad ini senantiasa sadar dan menyadari bahwa lawan akadnya sedang berusaha mendapatkan keuntungan dari akad yang ia jalin.

Pada akad ini biasanya terjadi suatu proses yang disebut dengan tawar-menawar. Sehingga setiap orang tidak akan menyesal atau terkejut bila dikemudian hari ia mengetahui bahwa lawan akadnya berhasil memperoleh keuntungan dari akad yang telah terjalin dengannya.

Contoh nyata dari akad macam ini ialah akad jual-beli, sewa-menyewa, syarikat dagang, penggarapan tanah (musaqaah), dll.

Syari'at Islam pada prinsipnya membenarkan bagi siapa saja untuk mencari keuntungan melalui akad macam ini.

Kedua: Akad yang bertujuan untuk memberikan perhargaan, pertolongan, jasa baik atau uluran tangan kepada orang lain. Dengan kata lain, akad-akad yang bertujuan mencari keuntungan non materi.

Biasanya yang menjalin akad macam ini ialah orang yang sedang membutuhkan bantuan atau sedang terjepit oleh suatu masalah. Oleh karena itu, orang yang menjalankan akad ini tidak rela bila ada orang yang menggunakan kesempatan dalam kesempitannya ini, guna mengeruk keuntungan dari bantuan yang ia berikan.

Contoh nyata dari akad macam ini ialah: akad hutang-piutang, penitipan [1], peminjaman, shadaqah, hadiyah, pernikahan, dll.

Karena tujuan asal dari akad jenis ini demikian adanya, maka syari'at Islam tidak membenarkan bagi siapapun untuk mengeruk keuntungan darinya.
يَمْحَقُ اللّهُ الْرِّبَا وَيُرْبِي الصَّدَقَاتِ وَاللّهُ لاَ يُحِبُّ كُلَّ كَفَّارٍ أَثِيمٍ

"Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran, dan selalu berbuat dosa." (Qs. Al-Baqarah: 276)

Pada ayat ini Allah Ta'ala mengancam para pemakan riba dan kemudian dilanjutkan dengan menyebutkan ganjaran yang akan diterima oleh orang yang bersedekah. Ini adalah isyarat bagi kita bahwa praktek riba adalah lawan dari shadaqah. Isyarat ini menjadi semakin kuat bila kita mencermati ayat-ayat selanjunya:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ اتَّقُواْ اللّهَ وَذَرُواْ مَا بَقِيَ مِنَ الرِّبَا إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ . فَإِن لَّمْ تَفْعَلُواْ فَأْذَنُواْ بِحَرْبٍ مِّنَ اللّهِ وَرَسُولِهِ وَإِن تُبْتُمْ فَلَكُمْ رُؤُوسُ أَمْوَالِكُمْ لاَ تَظْلِمُونَ وَلاَ تُظْلَمُونَ . وَإِن كَانَ ذُو عُسْرَةٍ فَنَظِرَةٌ إِلَى مَيْسَرَةٍ وَأَن تَصَدَّقُواْ خَيْرٌ لَّكُمْ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ

"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman. Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba) maka ketahuilah bahwa Allah dan Rasulnya akan memerangimu. Dan jika kamu bertaubat (dari pengambilan riba), maka bagimu pokok hartamu; kamu tidak menganiaya dan tidak (pula) dianiaya. Dan jika (orang berhutang itu) dalam kesukaran, maka berilah tangguh sampai dia berkelapangan. Dan menyedekahkan (sebagian atau semua utang) itu, lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui." (Qs. Al-Baqarah: 278-280)

Oleh karena itu dinyatakan dalam satu kaidah yang sangat masyhur dalam ilmu fiqih:

كل قرض جر نفعا فهو ربا

"Setiap piutang yang mendatangkan keuntungan, maka itu adalah riba." (Baca Al Muhazzab oleh As Syairazy 1/304, Al Mughny oleh Ibnu Qudamah 4/211&213, As Syarhul Mumti' 9/108-109 dll)

Ketiga: Akad yang berfungsi sebagai jaminan atas hak yang terhutang. Dengan demikian, akad ini biasanya diadakan pada akad hutang-piutang, sehingga tidak dibenarkan bagi pemberi piutang (kreditur) untuk mengambil keuntungan dari barang yang dijaminkan kepadanya. Bila kreditur mendapatkan manfaat atau keuntungan dari piutang yang ia berikan, maka ia telah memakan riba, sebagaimana ditegaskan pada kaidah ilmu fiqih di atas.

Ditambah lagi, harta beserta seluruh pemanfaatannya adalah hak pemiliknya, dan tidak ada seseorangpun yang berhak untuk menggunakannya tanpa seizin dan kerelaan dari pemiliknya.


لا يحل مال امرئ مسلم إلا بطيب نفس منه. رواه أحمد والدارقطني والبيهقي، وصححه الحافظ والألباني

"Tidaklah halal harta seorang muslim kecuali dengan dasar kerelaan jiwa darinya." (Riwayat Ahmad, Ad Daraquthny, Al Baihaqy dam dishahihkan oleh Al Hafizh Ibnu Hajar dan Al Albany)

Dikecualikan dari keumuman hukum ini, bila keuntungan tersebut dipersyaratkan ketika akad jual beli atau sewa-menyewa atau akad serupa dengan keduanya [2] yang dilakukan dengan pembayaran dihutang. (Baca Majmu' Fatwa Al Lajnah Ad Daimah 14/176-177, fatwa no: 20244)

Misalnya: Bila A menjual mobil kepada B seharga Rp 50.000.000,- dan dibayarkan setelah satu tahun, dengan jaminan sebuah rumah. Dan ketika akad penjualan sedang berlangsung, A mensyaratkan agar ia menempati rumah tersebut selama satu tahun hingga tempo pembayaran tiba, dan B menyetujui persyaratan tersebut, maka A dibenarkan untuk menempati rumah milik B yang digadaikan tersebut. Karena dengan cara seperti ini, sebenarnya A telah menjual mobilnya dengan harga Rp 50.000.000,- ditambah ongkos sewa rumah tersebut selama satu tahun.

Adapun bila akad penjualan telah selesai ditandatangani, maka tidak dibenarkan bagi A untuk menempati rumah tersebut, baik seizin B atau tanpa seizin darinya, sebab bila ia memanfaatkan rumah tersebut, berarti ia telah mendapat keuntungan dari piutang dan itu adalah riba, sebagaimana ditegaskan pada kaedah ilmu fiqih di atas.

Diantara akad yang tergolong kedalam kelompok ini ialah akad pegadaian (rahnu), jaminan (kafalah), persaksian (syahadah) dll.

Manfaat mengetahui pembagian akad ditinjau dari tujuannya.

Dengan memahami pembagian akad ditinjau dari tujuannya semacam ini, kita dapat memahami alasan dan hikmah diharamkannya riba. Sebagaimana kita dapat memahami hikmah pembedaan antara riba dengan akad jual-beli:


الَّذِينَ يَأْكُلُونَ الرِّبَا لاَ يَقُومُونَ إِلاَّ كَمَا يَقُومُ الَّذِي يَتَخَبَّطُهُ الشَّيْطَانُ مِنَ الْمَسِّ ذَلِكَ بِأَنَّهُمْ قَالُواْ إِنَّمَا الْبَيْعُ مِثْلُ الرِّبَا وَأَحَلَّ اللّهُ الْبَيْعَ وَحَرَّمَ الرِّبَا
"Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba. Padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba." (Qs. Al Baqarah: 275)

Diantara faedah mengetahui pembagian akad ditinjau dari tujuannya semacam ini, akan nampak disaat terjadi perselisihan yang diakibatan oleh adanya cacat pada barang yang menjadi obyek suatu akad. Karena adanya cacat pada obyek tersebut akan sangat berpengaruh pada proses akad jenis pertama. Tetapi keberadaan cacat tersebut tidak memiliki pengaruh apapun pada akad jenis kedua dan ketiga.

Bissmillahirrohmaanirrohim....

q Ingn Usaha Lagi kmrn ad Yng nawrin aku tuk beliin stok2 rkok/agen kcil hehee...aku akn coba ntr aku tnyakn lagi...tp modlnya beli rokok kan Lmyan bsr....kn mahal..gmn yah...ku ushain deh..satu lagi mau jug ajualn jilbb paris kmrn ad yg ntip jdi ku bs bli kl mrk pesn bs ku bliin..tp ku jg gk brni langsung ambl bnyk kl g ad pesenan gtooo..eh doain yah tmn2 ni pulsaku dh mulai berjlan tinggal jilbb ma rokokna yg lom....mnt doanya yah ni jg mau pelajri tntang hukum jual beli biar ku gk kena RIba nau Dzubillah deh..Takut bgt,.....mau lengkpna nih copyannya..hehee

Saudaraku! Kita adalah penduduk Indonesia yang bermazhabkan dengan mazhab Imam As Syafi'i, maka sudah sepantasnyalah untuk mengamalkan petuah beliau...

مَنْ أَرَادَ الدُّنْيَا فَعَلَيهِ بِالعِلْمِ، وَمَنْ أَرَادَ الآخِرَةَ فَعَلَيهِ بِالعِلْمِ

"Barang siapa yang menginginkan keuntungan di dunia, maka hendaknya ia berilmu dan barang siapa yang menginginkan keuntungan akhirat, maka hendaknya ia juga berilmu."

Petuah yang begitu indah dan layak untuk dituliskan dengan tinta emas. Betapa tidak, apalah yang akan menimpa kita bila kita beramal, baik urusan agama atau dunia tanpa dasar ilmu yang cukup.

Bila kita beramal dalam urusan agama tanpa dasar ilmu, maka tak ayal lagi kita akan terjerumus ke dalam amalan bid'ah. Dan bila dalam urusan dunia, niscaya kita terjerumus dalam perbuatan haram, atau kebinasaan.

Jauh-jauh hari Khalifah Umar bin Khattab radhiallahu 'anhu telah berpesan kepada kaum muslimin secara umum:

اَ يَتَّجِرُ فِي سُوْقِنَا إِلاَّ مَنْ فَقُهَ وَإِلاَّ أَكَلَ الرِّبَا. ذكره ابن عبد البر بهذا اللفظ.
ورواه مالك والترمذي بلفظ: لاَ يَبِعْ فِي سُوْقِنَا إِلاَّ مَنْ قَدْ تَفَقَّهَ فِي الدِّينِ. حسنه الألباني

"Hendaknya tidaklah berdagang di pasar kita selain orang yang telah faham (berilmu), bila tidak, niscaya ia akan memakan riba." (Ucapan beliau dengan teks demikian ini dinukilkan oleh Ibnu Abdil Bar Al Maliky)

Dan ucapan beliau ini diriwayatkan oleh Imam Malik dan juga Imam At Tirmizy dengan teks yang sedikit berbeda: "Hendaknya tidaklah berdagang di pasar kita selain orang yang telah memiliki bekal ilmu agama." (Riwayat ini dihasankan oleh Al Albany)

Imam Al Qurthuby Al Maliky menjelaskan: "Orang yang bodoh tentang hukum perniagaan,–walaupun perbuatannya tidak dihalangi- maka tidak pantas untuk diberi kepercayaan sepenuhnya dalam mengelola harta bendanya. Yang demikian ini dikarenakan ia tidak dapat membedakan perniagaan terlarang dari yang dibenarkan, transaksi halal dari yang haram. Sebagaimana ia juga dikawatirkan akan melakukan praktek riba dan transaksi haram lainnya. Hal ini juga berlaku pada orang kafir yang tinggal di negri Islam." (Ahkaamul Qur'an oleh Imam Al Qurthuby Al Maaliky 5/29)

1. HUKUM ASAL SETIAP TRANSAKSI ADALAH HALAL

Hubungan interaksi antara sesama manusia, baik yang tunduk kepada syari'at atau yang keluar dari ketaatan kepadanya tidak terbatas. Setiap masa dan daerah terjadi berbagai bentuk dan model interaksi sesama mereka yang berbeda dengan bentuk interaksi pada masa dan daerah lainnya. Oleh karena bukan suatu hal bijak bila hubungan interaksi sesama mereka dikekang dan dibatasi dalam bentuk tertentu. Karena itulah dalam syari'at Islam tidak pernah ada dalil yang membatasi model interaksi sesama mereka. Ini adalah suatu hal yang amat jelas dan diketahui oleh setiap orang yang memahami syari'at islam, walau hanya sedikit.

Sebagai salah satu buktinya, dalam ilmu fiqih dikenal suatu kaedah besar yang berbunyi:
الأصل في الأشياء الإباحة، حتى يدل الدليل على التحريم

"Hukum asal dalam segala hal adalah boleh, hingga ada dalil yang menunjukkan akan keharamannya."

Kaedah ini didukung oleh banyak dalil dalam Al Qur'an dan As Sunnah, diantaranya adalah firman Allah Ta'ala:
هُوَ الَّذِي خَلَقَ لَكُمْ مَا فِي الْأَرْضِ جَمِيعاً
"Dialah yang menciptakan untuk kamu segala yang ada di bumi seluruhnya." (Qs, Al-Baqarah 29)

Dan juga sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam:

أنتم أعلم بأمر دنياكم. رواه مسلم
"Kalian lebih mengetahui tentang urusan dunia kalian." (Riwayat Muslim)

Adapun yang berkaitan dengan peniagaan secara khusus, maka Allah Ta'ala telah berfirman:
وَأَحَلَّ اللَّهُ الْبَيْعَ وَحَرَّمَ الرِّبا

"Padahal Allah telah menghalalkan jual-beli dan mengharamkan riba." (Qs. Al Baqarah 275)

Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga telah bersabda:
إذا تبايع الرجلان فكل واحد منهما بالخيار ما لم يتفرقا وكانا جميعا

"Bila dua orang telah berjaul-beli, maka masing-masing dari keduanya memiliki hak pilih, selama keduanya belum berpisah dan mereka masih bersama-sama (satu majlis)." (Riwayat Al Bukhary no: 4917, dan Muslim no: 1531, dari hadits riwayat Ibnu Umar radhiallahu 'anhu)
عن رافع بن خديج قال: قيل يا رسول الله! أي الكسب أطيب؟ قال: عمل الرجل بيده وكل بيع مبرور. رواه أحمد والطبراني والحاكم وصححه الألباني

"Dari sahabat Rafi' bin Khadij ia menuturkan: "Dikatakan (kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) Wahai Rasulullah! Penghasilan apakah yang paling baik? Beliau menjawab: "Hasil pekerjaan seseorang dangan tangannya sendiri, dan setiap perniagaan yang baik." (Riwayat Ahmad, At Thabrany, Al Hakim, dan dishahihkan oleh Syeikh Al Albany. Hadits-hadits yang semakna dengan ini banyak sekali.)

Para ulama' juga telah menyepakati bahwa perniagaan adalah pekerjaan yang dibolehkan, dan kesepakatan ini telah menjadi suatu bagian dari syari'at Islam yang telah diketahui oleh setiap orang. Sebagai salah satu buktinya, setiap ulama' yang menuliskan kitab fiqih, atau kitab hadits, mereka senantiasa mengkhususkan satu bab untuk membahas berbagai permasalahan yang terkait dengan perniagaan.

Berangkat dari dalil-dalil ini, para ulama' menyatakan bahwa hukum asal setiap perniagaan adalah boleh, selama tidak menyelisihi syari'at.

2. SEBAB-SEBAB DIHARAMKANNYA SUATU PERNIAGAAN

Bila telah dipahami bahwa hukum asal setiap perniagaan adalah halal, maka hal yang semestinya dikenali ialah hal-hal yang menjadikan suatu perniagaan diharamkan dalam Islam. Karena hal-hal yang menyebabkan suatu transaksi dilarang sedikit jumlahnya, berbeda halnya dengan perniagaan yang dibolehkan, jumlahnya tidak terbatas.

Imam Ibnu Rusyud Al Maliky berkata: "Bila engkau meneliti berbagai sebab yang karenanya suatu perniagaan dilarang dalam syari'at, dan sebab-sebab itu berlaku pada seluruh jenis perniagaan, niscaya engkau dapatkan sebab-sebab itu terangkaum dalam empat hal:

Barang yang menjadi obyek perniagaan adalah barang yang diharamkan.
Adanya unsur riba.
Adanya ketidak jelasan (gharar).
Adanya persyaratan yang memancing timbulnya dua hal di atas (riba dan gharar).

Inilah hal-hal paling utama yang menjadikan suatu perniagaan terlarang." (Bidayatul Mujtahid 2/102)

Perincian dari keempat faktor di atas membutuhkan penjelasan yang panjang dan lebar, sehingga pembahasannyapun membutuhkan waktu yang lebih luas.

Keempat faktor yang disebutkan oleh imam Ibnu Rusyud di atas, adalah faktor penyebab terlarangnya suatu perniagaan dan yang terdapat pada rangkaian perniagaan tersebut.

Masih ada faktor-faktor lain yang menjadikan suatu perniagaan dilarang, akan tetapi faktor-faktor tersebut merupakan faktor luar. Diantara faktor-faktor tersebut ialah:

1. Waktu.

Dilarang bagi seorang muslim untuk mengadakan akap perniagaan setelah muazzin mengumandangkan azan kedua pada hari jum'at. Ketentuan ini berdasarkan firman Allah Ta'ala:


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا نُودِي لِلصَّلَاةِ مِن يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَى ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ



"Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat pada hari Jum'at, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui." (Qs. Al Jum'ah: 9)

2. Penipuan.

Telah diketahui bersama bahwa penipuan diharamkan Allah, dalam segala hal. Dan bila penipuan terjadi pada akad perniagaan, maka tindakan ini menjadikan perniagan tersebut diharamkan:
البيعان بالخيار ما لم يتفرقا، فإن صدقا وبينا بورك لهما في بيعهما، وإن كذبا وكتما محقت بركة بيعهما. متفق عليه

"Kedua orang yang saling berniaga memiliki hak pilih (khiyar) selama keduanya belum berpisah, dan bila keduanya berlaku jujur dan menjelaskan, maka akan diberkahi untuk mereka penjualannya, dan bila mereka berlaku dusta dan saling menutup-nutupi, niscaya akan dihapuskan keberkahan penjualannya." (Muttafaqun 'alaih)

Pada hadits lain Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menegaskan:

من غشنا فليس منا

"Barang siapa yang menipu kami, maka ia tidak termasuk golongan kami." (Riwayat Muslim)

3. Merugikan orang lain.
عن أبي هريرة رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله عليه و سلم: لا تحاسدوا ولا تناجشوا ولا تباغضوا ولا تدابروا ولا يبع بعضكم على بيع بعض وكونوا عباد الله إخوانا، المسلم أخو المسلم لا يظلمه ولا يخذله ولا يحقره. متفق عليه

"Dari sahabat Abu Hurairah radhiallahu 'anhu ia menuturkan: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Janganlah engkau saling hasad, janganlah saling menaikkan penawaran barang (padahal tidak ingin membelinya), janganlah saling membenci, janganlah saling merencanakan kejelekan, janganlah sebagian dariu kalian melangkahi pembelian sebagian lainnya, dan jadilah hamba-hamba Allah yang saling bersaudara. Seorang muslim adalah saudara orang muslim lainnya, tidaklah ia menzhalimi saudaranyanya, dan tidaklah ia membiarkannya dianiaya orang lain, dan tidaklah ia menghinanya." (Muttafaqun 'alaih)

Kamis, 21 Januari 2010

100 ayat MotiVasi


1. “Pahlawan Bukanlah Orang Yang Berani Meletakkan Pedangnya Di Pundak Lawan, Tetapi Pahlawan Sebenarnya Ialah Orang Yang Sanggup Menguasai Dirinya Dikala Ia Marah” (Nabi Muhammad SAW)
2. “Hanya Mereka Yang Berani Gagal Dapat Meraih Keberhasilan” (Robert F. Kennedy)
3. “Setiap Pria Dan Wanita Yang Sukses Adalah Pemimpi-Pemimpi Besar. Mereka Berimajinasi Tentang Masa Depan Mereka, Berbuat Sebaik Mungkin Dalam Setiap Hal, Dan Bekerja Setiap Hari Menuju Visi Jauh Ke Depan Yang Menjadi Tujuan Mereka” (Brian Tracy)
4. “Tiga Sifat Manusia Yang Merusak Adalah, Kikir Yang Dituruti, Hawa Nafsu Yang Diikuti, Serta Sifat Mengagumi Diri Sendiri Yang Berlebihan” (Nabi Muhammad Saw)
5. “Percayalah Pada Keajaiban Tapi Jangan Tergantung Padanya” (H. Jackson Brown, Jr)
6. “Rayulah Aku, Dan Aku Mungkin Tak Mempercayaimu. Kritiklah Aku, Dan Mungkin Aku Tak Menyukaimu. Acuhkan Aku, Dan Mungkin Aku Tak Memaafkanmu. Semangatilah Aku, Dan Mungkin Aku Takkan Melupakanmu” (William Arthur)
7. “Jika Anda Membuat Orang Lain Bahagia Hari Ini, Anda Juga Membuat Dia Berbahagia Dua Puluh Tahun Lagi, Saat Ia Mengenang Peristiwa Itu” (Sydney Smith)
8. “Manusia Yang Paling Lemah Ialah Orang Yang Tidak Mampu Mencari Teman. Namun Yang Lebih Lemah Dari Itu Ialah Orang Yang Mendapatkan Banyak Teman Tetapi Menyia-Nyiakannya” (Ali Bin Abi Tholib)
9. “Jangan Segan Mengulurkan Tangan Anda. Tetapi Jangan Anda Enggan Untuk Menjabat Tangan Orang Lain Yang Datang Pada Anda” (Pope John XXIII)
10. “Alam Memberi Kita Satu Lidah, Akan Tetapi Memberi Kita Dua Telinga, Agar Supaya Kita Dua Kali Lebih Banyak Mendengar Daripada Berbicara” (La Rouchefoucauld)
11. “Sahabat Paling Baik Dari Kebenaran Adalah Waktu, Musuhnya Yang Paling Besar Adalah Prasangka, Dan Pengiringnya Paling Setia Adalah Kerendahan Hati” (Caleb C Harles Colton)

12. “Kebahagiaan Tergantung Pada Apa Yang Dapat Anda Berikan, Bukan Pada Apa Yang Anda Peroleh” (Mohandas Gandhi)
13. “Keberhasilan Tidak Diukur Dengan Apa Yang Telah Anda Raih, Namun Kegagalan Yang Telah Anda Hadapi, Dan Keberanian Membuat Anda Tetap Berjuang Melawan Rintangan Yang Bertubi-Tubi” (Orison Swett Marden)
14. “Dan Bahwa Setiap Pengalaman Mestilah Dimasukkan Ke Dalam Kehidupan, Guna Memperkaya Kehidupan Itu Sendiri. Karena Tiada Kata Akhir Untuk Belajar Seperti Juga Tiada Akhir Untuk Kehidupan” (Annemarie Shcimmel)
15. “Urusan Kita Dalam Kehidupan Ini Bukanlah Untuk Mendahului Orang Lain Tetapi Untuk Melampaui Diri Kita Sendiri, Untuk Memecahkan Rekor Kita Sendiri, Dan Untuk Melampaui Hari Kemarin Dengan Hari Ini” (Stuart B. Johnson)
16. “Saya Telah Mempelajari Kehidupan Pria-Pria Besar Dan Wanita-Wanita Terkenal, Dan Saya Menemukan Bahwa Mereka Yang Mencapai Puncak Keberhasilan Adalah Mereka Yang Melakukan Pekerjaan-Pekerjaan Yang Ada Di Hadapan Mereka Dengan Segenap Tenaga, Semangat, Dan Kerja Keras” (Harry S. Truman)
17. “Sebagian Orang Mengatakan Kesempatan Hanya Datang Satu Kali. Itu Tidak Benar. Kesempatan Itu Selalu Datang, Tetapi Anda Harus Siap Menanggapinya” (Louis L’amour)
18. “Kegagalan Dibagi Menjadi Dua Sebab. Yakni, Orang Yang Berpikir Tetapi Tidak Pernah Bertindak, Dan Orang Yang Bertidak Tetapi Tidak Pernah Berpikir” (W.A. Nance)
19. “Kebahagiaan Tertinggi Dalam Kehidupan Adalah Kepastian Bahwa Anda Dicintai Seperti Apa Adanya, Atau Lebih Tepatnya Dicintai Walaupun Anda Seperti Diri Anda Adanya” (Victor Hugo)
20. “Saat Salah Satu Pintu Kebahagiaan Tertutup, Pintu Yang Lain Terbuka. Hanya Seringkalio Kita Terpaku Begitu Lama Pada Pintu Yang Tertutup Sehingga Tak Melihat Yang Telah Terbuka
21. Untuk Kita” (Helen Keller)
22. “Jika Kita Memulainya Dengan Kepastian, Kita Akan Berakhir Dalam Keraguan, Tetapi Jika Kita Memulainya Dengan Keraguan, Dan Bersabar Menghadapinya, Kita Akan Berakhir Dalam Kepastian” (Francis Bacon)
23. “Jangan Lihat Masa Lampau Dengan Penyesalan, Jangan Pula Lihat Masa Depan Dengan Ketakutan, Tapi Lihatlah Sekitarmu Dengan Penuh Kesadaran” (James Thurber)
24. “Orang-Orang Yang Begitu Luar Biasa, Ketika Mereka Mulai Berpikir Bahwa Mereka Bisa Melakukan Sesuatu. Saat Mereka Percaya Pada Diri Mrereka Semdiri, Mereka Memiliki Rahasia Kesuksesan Yang Pertama” (Norman Vincent Peale)
25. “Kebahagiaan Anda Akan Tumbuh Berkembang Manakala Anda Membantu Orang Lain. Namun Bilamana Anda Tidak Mencoba Membantu Sesama, Kebahagiaan Akan Layu Dan Mengering. Kebahagiaan Bagaikan Sebuah Tanaman, Harus Disirami Setiap Hari Dengan Sikap Dan Tindakan Memberi” (J. Donald Walster)
26. “Sedikit Sekali Orang Kaya Yangmemiliki Hartanya Sendiri. Hartalah Yang Memiklik Mereka” (Robert G. Ingersoll)
27. “Hidup Adalah Sebuah Tantangan, Maka Hadapilah. Hidup Adalah Sebuah Lagu, Maka Nyanyikanlah. Hidup Adalah Sebuah Mimpi, Maka Sadarilah. Hidup Adalah Sebuah Permainan, Maka Mainkanlah. Hidup Adalah Cinta, Maka Nikmatilah” (Bhagawan Sri Sthya Sai Baba)
28. “Orang Yang Bahagia Bukanlah Orang Pada Lingkungan Tertentu, Melainkan Orang Dengan Sikap-Sikap Tertentu” (Hugh Down)
29. “Jangan Takut Untuk Mengambil Satu Langkah Besar Bila Memang Itu Diperlukan. Anda Takkan Bisa Meloncati Sebuah Jurang Dengan Dua Lompatan Kecil” (David Lloyd George)
30. “Tak Ada Rahasia Untuk Menggapai Sukses. Sukses Itu Terjadi Karena Persiapan, Kerja Keras, Dan Mau Belajar Dari Kegagalan” (General Collin Powel)
31. “Kita Menilai Diri Kita Dengan Mengukur Dari Apa Yang Kita Rasa Mampu Untuk Kerjakan, Orang Kain Menilai Diri Kita Dengan Mengukur Dari Apa Yang Telah Kita Lakukan” (Henry Wadsworth Longfellow)
32. “Pengalaman Bukan Yang Terjadi Pada Anda, Melainkan Pada Apa Yang Anda Lakukan Atas Apa Yang Terjadi Pada Anda” (Aldous Huxley)
33. “Sukses Seringkali Datang Pada Mereka Yang Berani Bertindak, Dan Jarang Menghampiri Penakut Yang Tidak Berani Mengambil Konsekuensi” (Jawaharlal Nehru)
34. “Orang Yang Sederhana Itu Sederhana Dalam Ucapan, Tetapi Hebat Dalam Tindakan” (Confusius)
35. “Kita Tidak Tahu Bagaimana Hari Esok, Yang Bisa Kita Lakukan Ialah Berbuat Sebaiknya Dan Berbahagia Pada Hari Ini” (Samuel Taylor Coleridge)
36. “Lakukan Semua Kebaikan Yang Yang Dapat Anda Lakukan Dengan Segala Kemampuan Anda, Dengan Semua Cara Yang Anda Bisa, Di Segala Tempat, Setiap Saat, Kepada Semua Orang, Selama Anda Bisa” (Samuel Wesley)
37. “Amatlah Sedikit Yang Diperlukan Untuk Membuat Suatu Kehidupan Yang Membahagiakan, Semuanya Ada Di Dalam Diri Anda Sendiri, Yaitu Di Dalam Anda Berpikir Dan Bersikap” (Fred Corbett)
38. “Kesalahan Terbesar Yang Bisa Dibuat Oleh Manusia Di Dalam Kehidupannya Adalah Terus-Menerus Mempunyai Rasa Takut Bahwa Mereka Akan Membuat Kesalahan” (Elbert Hubbard)
39. “Kebanggaan Kita Yang Terbesar Adalah Bukan Tidak Pernah Gagal, Tetapi Bangkit Kembali Setiap Kali Kita Jatuh” (Confusius)
40. “Tiadanya Keyakinanlah Yang Membuat Orang Takut Menghadapi Tantangan, Dan Saya Percaya Pada Diri Saya Sendiri” (Muhammad Ali)
41. “Banyak Kegagalan Dalam Hidup Ini, Dikarenakan Orang-Orang Tidak Menyadari Betapa Dekatnya Mereka Dengan Keberhasilan Saat Mereka Menyerah” (Thomas Alva Edison)
42. “Semua Orang Tidak Perlu Menjadi Malu Karena Berbuat Kesalahan, Selama Ia Menjadi Lebih Bijaksana Daripada Sebelumnya” (Alexander Pope)
43. “Kita Berdoa Kalau Kesusahan Dan Membutuhkan Sesuatu, Mestinya Kita Berdoa Dalam Kegembiraan Besar Dan Saat Rezeki Melimpah” (Kahlin Gibran)
44. “Bagian Terbaik Dari Hidup Seseorang Adalah Perbuatan-Perbuatan Baiknya Dan Kasihnya Yang Tidak Diketahui Orang Lain” (William Wordsworth)
45. “Hiduplah Seperti Pohon Kayu Yang Lebat Buahnya, Hidup Di Tepi Jalan Dan Dilempari Orang Dengan Batu, Tetapi Dibalas Dengan Buah” (Abu Bakar Sibli)
46. “Apabila Kamu Tidak Dapat Memberikan Kebaikan Kepada Orang Lain Dengan Kekayaanmu, Berilah Mereka Kebaikan Dengan Wajahmu Yang Berseri-Seri, Disertai Dengan Akhlak Yang Baik” (Nabi Muhammad Saw)
47. “Jadilah Kamu Manusia Yang Pada Kelahiranmu Semua Orang Tertawa Bahagia, Tetapi Hanya Kamu Sendiri Yang Menangis, Dan Pada Kematianmu Semua Orang Menangis Sedih, Tetapi Hanya Kamu Sendiri Yang Tersenyum” (Mahatma Ghandi)
48. “Keramahtamahan Dalam Perkataan Menciptakan Keyakinan, Keramahtamahan Dalam Pemikiran Menciptakan Kedamaian, Keramahtamahan Dalam Memberi Menciptakan Kasih” (Lao Tse)
49. “Kaca, Porselin, Dan Nama Baik, Adalah Sesuatu Yang Gampang Sekali Pecah, Dan Tak Kan Dapat Direkatkan Kembali Tanpa Meninggalkan Bekas Yang Nampak” (Benjamin Franklin)
50. “Kita Melihat Kebahagiaan Itu Seperti Pelangi, Tidak Pernah Berada Di Atas Kepala Kita Sendiri, Tetapi Selalu Berada Di Atas Kepala Orang Lain” (Thomas Hardy)
51. “Bersikaplah Kukuh Seperti Batu Karang Yang Tidak Putus-Putusnya Dipukul Ombak. Ia Tidak Saja Tetap Berdiri Kukuh, Bahkan Ia Menentramkan Amarah Ombak Dan Gelombang” (Marcus Aurelius)
52. “Karena Manusia Cinta Akan Dirinya, Tersembunyilah Baginya Aib Dirinya, Tidak Kelihatan Olehnya Walaupun Nyata. Kecil Dipandangnya Walaupun Bagaimana Besarnya” (Jalinus At Thabib)
53. “Jika Orang Berpegang Pada Keyakinan, Maka Hilanglah Kesangsian. Tetapi Jika Orang Sudah Mulai Berpegang Pada Kesangsian, Maka Hilanglah Keyakinan” (Sir Francis Bacon)
54. “Perbuatan-Perbuatan Salah Adalah Biasa Bagi Manusia, Tetapi Perbuatan Pura-Pura Itulah Sebenarnya Yang Menimbulkan Permusuhan Dan Pengkhianatan” (Johan Wolfgang Goeth)
55. “Sesuatu Yang Belum Dikerjakan, Seringkali Tampak Mustahil, Kita Baru Yakin Kalau Kita Telah Berhasil Melakukannya Dengan Baik” (Evelyn Underhill)
56. “Musuh Yang Paling Berbahaya Di Atas Dunia Ini Adalah Penakut Dan Bimbang. Teman Yang Paling Setia Hanyalah Keberanian Dan Keyakinan Yang Teguh” (Andrew Jackson)
57. “Kebanyakan Dari Kita Tidak Mensyukuri Apa Yang Yang Sudah Kita Miliki, Tetapi Kita Selalu Menyesali Apa Yang Belum Kita Capai” (Schopenhauer)
58. “Orang-Orang Yang Sukses Telah Belajar Membuat Diri Mereka Melakukan Hal Yang Yang Harus Dikerjakan Ketika Hal Itu Memang Harus Dikerjakan, Entah Mereka Menyukainya Atau Tidak” (Adlus Huxley)
59. “Orang-Orang Yang Hebat Di Bidang Apapun Bukan Baru Bekerja Karena Mereka Terinspirasi, Namun Mereka Terinspirasi Karena Mereka Lebih Suka Bekerja. Mereka Tidak Menyia-Nyiakan Waktu Untuk Menunggu Inspirasi” (Ernest Newman)
60. “Belajarlah Dari Kesalahan Orang Lain. Anda Tak Dapat Hidup Cukup Lama Untuk Melakukan Semua Kesalahan Itu Sendiri” (Martin Vanbee)
61. “Dalam Masalah Hati Nurani, Pikiran Pertamalah Yang Terbaik. Dalam Masalah Kebijaksanaan, Pemikiran Terakhirlah Yang Paling Baik” (Robert Hall)
62. “Cara Untuk Menjadi Di Depan Adalah Memulainya Sekarang, Jika Memulai Sekarang, Tahun Depan Anda Akan Tahu Banyak Hal Yang Sekarang Tidak Diketahui, Dan Anda Tak Akan Mengetahui Masa Depan Jika Anda Menunggu-Nunggu” (Willian Feather)
63. “Ancaman Nyata Sebenarnya Bukan Pada Saat Komputer Mulai Bisa Berpikir Seperti Manusia, Tetapi Ketika Manusia Mulai Berpikir Seperti Komputer” (Sydney Harris)
64. “Orang Yang Berhasil Akan Mengambil Manfaat Dari Kesalahan-Kesalahan Yang Ia Lakukan, Dan Akan Mencoba Kembali Untuk Melakukan Dalam Suatu Cara Yang Berbeda” (Dale Carnegie)
65. “Hati Yang Penuh Syukur, Bukan Saja Merupakan Kebijakan Yang Terbesar, Melainkan Merupakan Pula Induk Segala Kebijakan Yang Lain” (Cicero)
66. “Semua Yang Di Mulai Dengan Rasa Marah, Akan Berakhir Dengan Rasa Malu” (Benjamin Franklin)
67. “Apa Yang Nampak Sebagai Suatu Kemurahan Hati, Sering Sebenarnya Tiada Lain Daripada Ambisi Yang Terselubung, Yang Mengabaikan Kepentingan-Kepentingan Kecil Untuk Mengejar Kepentingan-Kepentingan Yang Lebih Besar” (La Roucefoucauld)
68. “Kita Semua Hidup Dalam Ketegangan, Dari Waktu Ke Waktu Serta Dari Hari Ke Hari, Dengan Kata Lain, Kita Adalah Pahlawan Dari Cerita Kita Sendiri” (Mary Mc Carthy)
69. “Kerendahan Hati Menuntun Pada Kekuatan Bukan Kelemahan. Me;Lakukan Kesalahan Dan Melakukan Perubahan Atas Kesalahan Adalah Adalah Bentuk Tertinggi Dari Prnghormatan Pada Diri Sendiri” (John Mc Cloy)
70. “Semakin Tua, Semakin Aku Menyadari Dampak Dari Sikapku Terhadap Diriku Sendiri. Sikap, Menurutku Lebih Penting Daripada Fakta, Lebih Penting Dari Pada Masa Lalu, Daripada Pendidikan, Daripada Uang, Daripada Lingkungan, Daripada Kegagalan, Daripada Keberhasilan, Daripada Yang Orang Lain Pikirkan, Katakan, Atau Lakukan. Lebih Penting Daripada Penampilan, Hadiah, Ataupun Ketrampilan. Sikaplah Yang Membangun Atau Menghancurkan Perusahaan, Rumah Ibadah Ataupun Rumah” (Charles Swindoll)
71. “Apapun Tugas Hidup Anda, Lakukan Dengan Baik. Seseorang Semestinya Melakukan Pekerjaannya Sedemikian Baik Sehingga Mereka Yang Masih Hidup, Yang Sudah Mati, Dan Yang Belum Lahir Tidak Mampu Melakukannya Lebih Baik Lagi” (Martin Luther King)
72. “Perjuanganku Lebih Mudah Karena Mengusir Penjajah, Tapi Perjuanganmu Akan Lebih Sulit Karena Melawan Bangsamu Sendiri” (Bung Karno)
73. “Orang-Orang Yang Gagal Di Bagi Menjadi Dua, Yaitu Mereka Yang Berpikir Gagal Padahal Tidak Pernah Melakukannya, Dan Mereka Yang Melakukan Kegagalan Dan Tak Pernah Memikirkannya” (John Charles Salak)
74. “Kegagalan Adalah Sesuatu Yang Bisa Kita Hindari Dengan Tidak Mengatakan Apa-Apa, Tidak Melakukan Apa-Apa, Dan Tidak Menjadi Apa-Apa” (Dennis Waitley)
75. “Persahabatan Adalah Hal Tersulit Untuk Dijelaskan Di Dunia Ini. Dan Ini Buka Soal Apa Yang Anda Pelajari Di Sekolah. Tetapi Bila Anda Tidak Pernah Belajar Makna Persahabatan, Anda Benar-Benar Tidak Belajar Apapun” (Muhammad Ali)
76. “Kebaikan Hati Adalah Ketidakmampuan Untuk Tetap Tentram Jika Ada Orang Lain Merasa Gelisah, Ketidakmampuan Untuk Tetap Merasa Nyaman Jika Ada Orang Merasa Tidak Nyaman, Ketidakmampuan Untuk Tetap Berperasaan Enak Apabila Seorang Tetangga Sedang Gundah” (Samuel H. Holdenson)
77. “Maafkanlah Musuh-Musuh Anda, Tapi Jangan Pernah Melupakan Nama-Namanya” (John F. Kennedy)
78. “Hal Terbaik Yang Bisa Anda Lakukan Untuk Orang Lain Bukanlah Membagikan Kekayaan Anda, Tetapi Membantu Ia Untuk Memiliki Kekayaannya Sendiri” (Benjamin Disraeli)
79. “Ada Dua Macam Manuusia Di Dunia Ini, Mereka Yang Mencari Alasan Dan Mereka Yang Mencari Keberhasilan. Orang Yang Mencari Alasan Selalu Mencari Alasan Mengapa Pekerjaannya Tidak Selesai, Dan Orang Yang Mencari Keberhasilan Selalu Mencari Alasan Mengapa Pekerjaannya Dapat Terselesaikan” (Alan Cohen)
80. “Agar Dapat Mengambil Keputusan Dengan Tepat Dalam Hidup Ini, Anda Harus Mendengar Jiwa Anda. Untuk Dapat Melakukannya, Anda Perlu Merasakan Kesenyapan, Yang Ditakuti Oleh Sebagian Besar Orang, Karena Di Dalam Kesunyian, Anda Dapat Mendengar Kebenaran Dan Melihat Pemecahan-Pemecahan” (Deepak Chopra)
81. “Cintailah Orang Yang Kau Cintainya Sekedarnya Saja, Siapa Tahu Suatu Hari Kelak, Ia Akan Berbalik Menjadi Orang Yang Kau Benci. Dan Bencilah Orang Yang Kau Benci Sekedarnya Saja, Siapa Tahu Pada Suatu Hari Kelak, Ia Akan Berbalik Menjadi Orang Yang Kau Cintai” (Imam Ali RA)
82. “Sebuah Tong Yang Berisi Dengan Pengetahuan Belum Tentu Sama Nilainya Dengan Setetes Budi” (Phytagoras)
83. “Bila Rahasia Sebuah Atom Dari Atom-Atom Tersingkap, Rahasia Segala Benda Ciptaan, Baik Lahir Maupun Batin Akan Tersingkap, Dan Kau Takkan Melihat Pada Dunia Ini Atau Dunia Yang Akan Datang Sesuatu Kecuali Tuhan” (Syaikh Ahmad Al Alawi)
84. “Lebih Baik Menjaga Mulut Anda Tetap Tertutup Dan Membiarkan Orang Lain Menganggap Anda Bodoh, Daripada Membuka Mulut Anda Dan Menegaskan Semua Anggapan Mereka” (Mark Twain)
85. “Kepuasan Terletak Pada Usaha, Bukan Pada Hasil. Berusaha Dengan Keras Adalah Kemenangan Yang Hakiki” (Mahatma Gandhi)
86. “Hal Terindah Yang Dapat Kita Alami Adalah Misteri. Misteri Adalah Sumber Semua Seni Sejati Dan Semua Ilmu Pengetahuan” (Albert Einstein)
87. “Orang-Orang Yang Melontarkan Kritik Bagi Kita Pada Hakikatnya Adalah Pengawal Jiwa Kita, Yang Bekerja Tanpa Bayaran” (Coorie Ten Boom)
88. “Sukses Berjalan Dari Satu Kegagalan Ke Kegagalan Yang Lain, Tanpa Kita Kehilangan Semangat” (Abraham Lincoln)
89. “Seberapa Jauh Perjalanan Anda Dalam Hidup Ini Bergantung Pada; Apakah Anda Bersikap Lembut Kepada Yang Lebih Muda, Bersikap Kasih Kepada Yang Lebih Tua, Bersimpati Kepada Yang Harus Berjuang Lebih Keras, Dan Bertenggang Rasa Kepada Yang Lemah Dan Yang Kuat. Suatu Hari Dalam Hidup Ini, Anda Akan Menjadi Salah Satu Di Antaranya” (George Washington Carver)
90. “Kata Yang Paling Indah Di Bibir Umat Manusia Adalah Kata “Ibu”, Dan Panggilan Paling Indah Adalah “Ibuku”. Ini Adalah Kata Yang Penuh Harapan Dan Cinta, Kata Manis Dan Baik Yang Keluar Dari Kedalaman Hati” (Kahlil Gibran)
91. “Sahabatmu Adalah Kebutuhan Jiwamu Yang Terpenuhi. Dialah Ladang Hatimu, Yang Dengan Kasih Kau Taburi Dan Kau Pungut Buahnya Penuh Rasa Terima Kasih. Kau Menghampirinya Di Kala Hati Gersang Kelaparan, Dan Mencarinya Di Kala Jiwa Membutuhkan Kedamaian. Janganlah Ada Tujuan Lain Dari Persahabatan Kecuali Saling Memperkaya Jiwa” (Kahlil Gibran)
92. “Seorang Pecundang Tidak Tahu Apa Yang Akan Dilakukannya Bila Kalah, Tetapi Sesumbar Apa Yang Akan Dilakukannya Bila Menang. Sedangkan Pemenang Tidak Berbicara Apa Yang Akan Dilakukannya Bila Ia Menang, Tetapi Tahu Apa Yang Akan Dilakukannya Bila Kalah” (Eric Berne)
93. “Bila Ada Cahaya Dalam Jiwa, Maka Akan Hadir Kecantikan Dalam Diri Seseorang. Bila Ada Kecantikan Dalam Diri Seseorang, Akan Hadir Keharmonisan Dalam Rumah Tangga. Bila Ada Keharmonisan Dalam Rumah Tangga, Akan Hadir Ketertiban Dalam Negara. Dan Bila Ada Ketertiban Dalam Negara, Akan Hadir Kedamaian Dalam Dunia” (Pepatah Cina)
94. “Seekor Burung Hantu Yang Bijaksana Duduk Di Sebatang Dahan. Semakin Banyak Ia Melihat , Semakin Sedikit Ia Berbicara. Semakin Sedikit Ia Berbicara, Semakin Banyak Ia Mendengar. Mengapa Kita Tidak Seperti Burung Hantu Yang Bijaksana Itu??” (Edward Hersey Richard)
95. “Pandanglah Hari Ini. Kemarin Sudah Menjadi Mimpi. Dan Esok Hari Hanyalah Sebuah Visi. Tetapi Hari Ini Yang Sungguh Nyata, Menjadikan Kemarin Sebagai Mimpi Kebahagiaan, Dan Setiap Hari Esok Sebagai Visi Harapan” (Alexander Pope)
96. “Jadikan Deritaku Ini Sebagai Kesaksian, Bahwa Kekuasaan Seorang Presiden Sekalipun Ada Batasnya. Karena Kekuasaan Yang Langgeng Hanyalah Kekuasaan Rakyat. Dan Di Atas Segalanya Adalah Kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa” (Ir. Soekarno)
97. “Ia Yang Datang Akan Pergi. Seorang Penguasa, Pengemis, Atau Pertapa. Setiap Orang Yang Lahir Pasti Mati. Menghembuskan Nafas Terakhir Di Atas Tahta, Atau Di Seret Ke Dalam Kubur Dengan Kaki Dan Tangan Terikat, Apa Bedanya?” (Kabir)
98. “Tidak Seorangpun Yang Menghitung-Hitung, Berapa Untung Yang Kudapat Nanti Dari Republik Ini Jikalau Aku Berjuang Dan Berkorban Untuk Mempertahankannya” (Bung Karno)
99. “Satu-Satunya Hal Yang Harus Kita Takuti Adalah Ketakutan Itu Sendiri” (Franklin D. Rooselvelt)
100. “Saya Melihat Seorang Pemecah Batu Sedang Memukul Sebongkah Batu Padas Sampai Seratus Kali Tanpa Kelihatan Retak Sedikitpun. Tapi, Pada Pukulan Yang Ke Seratus Satu Kali, Batu Itu Pecah Menjadi Dua. Saya Tahu Bahwa Bukan Pukulan Yang Terakhir Itu Yang Membelah Batu, , Tapi Semua Pukulan Yang Sudah Dilakukan Sebelumnya” (Jacoob Riis)

Selasa, 19 Januari 2010

Kisah Cinta Salman Al-Farisi

Salman Al Farisi memang sudah waktunya menikah. Seorang wanita Anshar yang
dikenalnya sebagai wanita mukminah lagi shalihah juga telah mengambil
tempat di hatinya. Tentu saja bukan sebagai kekasih. Tetapi sebagai sebuah
pilihan dan pilahan yang dirasa tepat. Pilihan menurut akal sehat. Dan
pilahan menurut perasaan yang halus, juga ruh yang suci.

Tapi bagaimanapun, ia merasa asing di sini. Madinah bukanlah tempat
kelahirannya. Madinah bukanlah tempatnya tumbuh dewasa. Madinah memiliki
adat, rasa bahasa, dan rupa-rupa yang belum begitu dikenalnya. Ia
berfikir, melamar seorang gadis pribumi tentu menjadi sebuah urusan yang
pelik bagi seorang pendatang. Harus ada seorang yang akrab dengan tradisi
Madinah berbicara untuknya dalam khithbah. Maka disampaikannyalah gelegak
hati itu kepada shahabat Anshar yang dipersaudarakan dengannya, Abu Darda’.

”Subhanallaah. . wal hamdulillaah. .”, girang Abu Darda’ mendengarnya.
Mereka tersenyum bahagia dan berpelukan. Maka setelah persiapan dirasa
cukup, beriringanlah kedua shahabat itu menuju sebuah rumah di penjuru
tengah kota Madinah. Rumah dari seorang wanita yang shalihah lagi bertaqwa.

”Saya adalah Abu Darda’, dan ini adalah saudara saya Salman seorang
Persia. Allah telah memuliakannya dengan Islam dan dia juga telah
memuliakan Islam dengan amal dan jihadnya. Dia memiliki kedudukan yang
utama di sisi Rasulullah Shallallaahu ’Alaihi wa Sallam, sampai-sampai
beliau menyebutnya sebagai ahli bait-nya. Saya datang untuk mewakili
saudara saya ini melamar putri Anda untuk dipersuntingnya.”, fasih Abud
Darda’ bicara dalam logat Bani Najjar yang paling murni.
”Adalah kehormatan bagi kami”, ucap tuan rumah, ”Menerima Anda berdua,
shahabat Rasulullah yang mulia. Dan adalah kehormatan bagi keluarga ini
bermenantukan seorang shahabat Rasulullah yang utama. Akan tetapi hak
jawab ini sepenuhnya saya serahkan pada puteri kami.” Tuan rumah memberi
isyarat ke arah hijab yang di belakangnya sang puteri menanti dengan
segala debar hati.

”Maafkan kami atas keterusterangan ini”, kata suara lembut itu. Ternyata
sang ibu yang bicara mewakili puterinya. ”Tetapi karena Anda berdua yang
datang, maka dengan mengharap ridha Allah saya menjawab bahwa puteri kami
menolak pinangan Salman. Namun jika Abu Darda’ kemudian juga memiliki
urusan yang sama, maka puteri kami telah menyiapkan jawaban mengiyakan.”

Jelas sudah. Keterusterangan yang mengejutkan, ironis, sekaligus indah.
Sang puteri lebih tertarik kepada pengantar daripada pelamarnya! Itu
mengejutkan dan ironis. Tapi saya juga mengatakan indah karena satu
alasan; reaksi Salman. Bayangkan sebuah perasaan, di mana cinta dan
persaudaraan bergejolak berebut tempat dalam hati. Bayangkan sebentuk malu
yang membuncah dan bertemu dengan gelombang kesadaran; bahwa dia memang
belum punya hak apapun atas orang yang dicintainya. Mari kita dengar ia
bicara.

”Allahu Akbar!”, seru Salman, ”Semua mahar dan nafkah yang kupersiapkan
ini akan aku serahkan pada Abu Darda’, dan aku akan menjadi saksi
pernikahan kalian!”
???

Cinta tak harus memiliki. Dan sejatinya kita memang tak pernah memiliki
apapun dalam kehidupan ini. Salman mengajarkan kita untuk meraih kesadaran
tinggi itu di tengah perasaan yang berkecamuk rumit; malu, kecewa, sedih,
merasa salah memilih pengantar –untuk tidak mengatakan ’merasa
dikhianati’-, merasa berada di tempat yang keliru, di negeri yang salah,
dan seterusnya. Ini tak mudah. Dan kita yang sering merasa memiliki orang
yang kita cintai, mari belajar pada Salman. Tentang sebuah kesadaran yang
kadang harus kita munculkan dalam situasi yang tak mudah.

copas dari kisah.web.id
Semoga bermanfaat

Wudhu Mencegah Terjadinya Berbagai Penyakit Kulit

Rasulullah bersabda, "Barangsiapa berwudhu dengan membaguskan wudhu�nya, maka keluarlah dosa-dosanya dari kulitnya sampai dari kuku jari-jemarinya". HR. Muslim.

Rasulullah bersabda, "Sungguh ummatku akan diseru pada hari kiamat dalam keadaan bercahaya karena bekas wudhu�nya, (Abu Hurairah menambahkan) maka siapa yang mampu melebihkan panjang sinar pada tubuhnya, maka lakukanlah. (HR. Bukhari dan Muslim).

Ilmu kontemporer menetapkan -setelah melalui percobaan mikroskopi terhadap tumbuhnya mikroba pada orang yang berwudhu� secara teratur dan juga kepada yang tidak teratur- bahwasannya orang yang selalu berwudhu maka mayoritas hidung mereka menjadi bersih, tidak terdapat berbagai mikroba. Oleh karena itu, adanya mikroba yang menempel pada mereka hilang sama sekali ketika mereka membersihkan hidung, dibandingkan dengan orang yang tidak berwudhu� maka tumbuh pada hidung mereka berbagai mikroba dalam jumlah yang besar yang termasuk jenis mikroba berbentuk bulat dan berklaster yang sangat berbahaya ... dan mikroba yang cepat menyebar dan berkembang-biak ... dan mikroba lainnya yang menyebabkan banyak terjadinya berbagai penyakit. Dan sudah jelas bahwasannya proses keracunan itu terjadi adanya perkembangan berbagai mikroba yang berbahaya bagi rongga hidung, kemudian sampai ke tenggorokan untuk kemudian terjadi berbagai peradangan dan penyakit, apalagi jika sampai masuk ke peredaran darah!!

Oleh karena itu, disyari�atkan untuk melakukan istinsyaaq (menghirup air ke dalam hidung) sebanyak 3 kali kemudian menyemburkannya (tetap dengan hidung) setiap kali wudhu. Adapun berkumur-kumur itu dimaksudkan untuk menjaga kebersihan mulut dan kerongkongan dari peradangan dan pembusukan pada gusi, serta menjaga gigi dari sisa-sisa makanan yang menempel gigi. Dan sudah terbukti secara ilmiah bahwa 90% orang yang mengalami kerusakan gigi jika saja mereka mau perhatian terhadap kebersihan mulutnya ketika dahulu rusak gigi-gigi mereka, dan adanya pembusukan yang terjadi disebabkan oleh makanan dan air liur dan bercampur dalam perut dan menuju ke darah. Dan dari darah itulah kemudian menyebar ke seluruh organ dan kemudian menyebabkan berbagai penyakit.

Dan sungguh, berkumur-kumur akan menyegarkan berbagai organ yang ada di wajah dan menjadi cerah. Dan uji-coba ini belum pernah dikemukakan oleh para dosen olah raga kecuali sedikit. Hal ini karena mereka hanya memperhatikan kepada organ-organ tubuh yang besar. Dan membasuh wajah dan kedua tangan sampai siku, serta kedua kaki memberikan manfaat untuk menghilangkan debu-debu dan berbagai bakteri, apalagi dengan membersihkan badan dari keringat dan kotoran lainnya yang keluar melalui kulit.

Dan juga, sudah terbukti secara ilmiah tidak akan menyerang kulit manusia kecuali apabila kadar kebersihan kulitnya rendah. Sebab manusia apabila lama beraktivitas tanpa membasuh anggota badanya, maka kulit akan mengalami berbagai peradangan yang menyerang permukaan kulit, seperti kudis. Dan kudis ini menyerang ujung jari-jari yang sebagian besar tidak dalam keadaan bersih, sehingga masuklah berbagai mikroba ke dalam kulit.

Oleh karena itu, bertumpuk-tumpuknya peradangan sangat mengundang mikroba untuk berkembang-biak dan menyebar. Maka, wudhu� telah mendahului Ilmu Pektrologi modern dan para pakar yang menggunakan karantina sebagai media untuk mengetahui berbagai mikroba dan jamur-jamur yang menyerang kulit orang-orang yang tidak suka dengan kebersihan, dimana kebersihan ini semakna dengan wudhu dan mandi dan dengan uji-coba dan penelitian.

Penelitian dan uji coba ini memberikan manfaat yang lain:

Bahwa kedua tangan banyak membawa mikroba yang terkadang berpindah ke mulut atau hidung apabila tidak dibasuh. Oleh karena itu, sangat ditekankan untuk membersihkan kedua tangan terlebih dahulu sebelum melakukan wudhu�. Dan ini menambah jelas kepada kita sabda Rasulullah:

(( إذا استيقظ أحدكم من نوميه فلا يغمس يده في الإناء حتى يغسلها ثلاثا ))

Apabila salah seorang diantara kalian bangun dari tudir, maka janganlah mencelupkan kedua tangannya ke bejana (tempat air) sebelum mencucinya terlebih dahulu tiga kali.


Dan sudah terbukti juga bahwa peredaran darah pada organ tangan bagian atas dan lengan bawah serta organ-organ bagian bawah seperti kedua kaki dan kedua betis adalah organ-organ yang paling lemah dibandingkan organ tubuh lainnya karena jauhnya dari pusat peredaran darah, jantung. Maka apabila kita membasuhnya diserta menggosoknya, maka akan menguatkan peredaran darah pada organ-organ tersebut sehingga membantu kita menambah tenaga dan vitalitas. Dan dari itu semua, maka terketahuilah mukjizat disyari�atkannya wudhu� di dalam Islam.

Sumber: Al-I�jaaz Al-Ilmiy fii Al-Islam wa Al-Sunnah Al-Nabawiyah

Muhammad Kamil Abd Al-Shomad

Dr. Ahmad Syauqy Ibrahim, Anggota Ikatan Dokter Kerajaan Arab Saudi di London dan Penasihat Penderita Penyakit Dalam dan Penyakit Jantung mengatakan, "Para Pakar sampai berkesimpulan bahwa mencelupkan anggota tubuh ke dalam air akan bisa mengembalikan tubuh yang lemah menjadi kuat, mengurangi kekejangan menjadi rileks syaraf-syaraf dan otot, hilangnya kenaikan detak jantung dan nyeri-nyeri otot, kecemasan, dan insomnia (susah tidur)". Hal ini dikuatkan oleh salah seorang pakar dari Amerika dengan ucapannya, "Air mengandung kekuatan magis, bahkan membasuhkan air ke wajah dan kedua tangan -yang dimaksud adalah aktivitas wudhu�- adalah cara yang paling efektif untuk relaksasi (menjadikan badan rileks) dan menghilangkan tensi tinggi (emosi).

Sungguh, Maha Suci Allah Yang Maha Agung ...

hiii..Q nemuin sesuatu yg unik n bwtku trsenyum

q punya tmpt bru nuy dsni bnyk cew or cow2 kyknya hmpir smuanya islam...tp aku pnjm fto kmu jg nuy biar mrk gk gangguin..heheee..gpp kn jdinya kl dtnya udh punya clon aku bilang udh..hehee... ku temuin kt2 bgus nnih....

percakapan suami istri

Dalam suatu kisah percintaan yg menarik,sepasang suami isteri berjalan di tepi danau yg indah.Kemudian si Isteri bertanya kepada sng suami. Isteri:"Mengapa abang mencintai saya?,Apa yg abang suka dari saya?". Suami:"Abang tak bisa menerangkan sebabnya,namun begitu abang memang menyayangi dan mencintai Kamu!". Isteri:"Abang tak bisa menerangkan sebabnya?.Bagaimana abang bisa sayang dan mencintai saya sedangkan abang tdk bisa menerangkan sebabnya?". Suami:"Betul! abang tak tahu sebabnya,tetappi abang bisa buktikan bahwa abang mencintai dan sayang kepada adik!". Isteri:"Tak bisa!, beri bukt tidak!,Saya ingin abang terangkan kepada saya sebabnya.Kawan-kawan saya yg lain yg mempunyai suami,semua tahu dan menerangkan kenapa mereka dicintai.Dalam bentuk puisi dan syair lagi!.Namun begitu abang tak bisa terangkan sebabnya? Si suami menarik nafas panjang dan berkata,"Baiklah!Abang mencintai kamu sebab kamu cantik,mempunyai suara yg merdu,penyayang dan mengingati abang selalu.Abang juga suka senyuman manis dan cara adek melangkah,Disitulah cinta abang kepada adek!". Si isteri tersenyum dan berpuas hati dengan keterangan suaminya tadi.Namun begitu selang beberapa hari si isteri mengalami kecelakaan dan koma. Sang suami sangat bersedih dan menulis sepucuk surat kepada isterinya yg disayangi.Surat itu diletakkan di samping tempat berbaring sang isteri yg sangat disayangi. "Sayang! Jika disebabkan suara aku mencintaimu....sekarang bisakah engkau bersuara?tidak! Oleh karena itu tdk bisa mencintaimu.Jika disebabkan kasih sayang dan ingatan aku mencintaimu....sekarang bisakah engkau menunjukkannya?Tidak!,oleh karena itu aku tdk bisa mencintaimu.Jika disebabkan senyuman aku mencintaimu sekarang bisakah engkau tersenyum?Tidak!,oleh karena itu aku tdk mencintaimu.Jika disebabkan setiap langkah aku mencintaimu....sekarang bisakah engkau melangkah?TidaK!,oleh karena itu aku tdk bisa mencintaimu.Jika cinta memerlukan sebabnya,seperti sekarang.Aku tdk mempunyai sebab mencintaimu lagi.Adakah cinta memerlukan sebab?Tidak!,abang masih mencintai kamu dulu,kini,esok,selamanya dan cinta tdk perlu ada sebab.Kadang kala perkara yg cantik dan terbaik di dunia tdk bisa dilihat,dipegang.Namun begitu....ia bisa dirasai dlm hati".

heheee lucu jga knl ma orng2 alim smua kykna heheeee kpn2 nuy ikut yah....

Senin, 18 Januari 2010

Bnr2 Sndri nih Q....







YM mati FB mati...hahaa..sndri duehhh...cm smsan ma tmn ni ma mbaksus dia tmn skmrku hakhakhak kita kl kmn2 berdue....tp ntr lagi dia mau pulang buln 5 dia dh nikah :(( dahului aku deh....calonna dkt ma aku tuh tetngganya mas Hari kl ku dlo mau ma mas Hari jdi tetngga ma dia hakhakahakahak dh ah tu msa lalu kagk perlu di ungkit..kt nuy gk prnh pergi kemsa lalu jngn ikutkan aku kemasa lalumu..huammm..yout bnr oiii....

wah ku mau cht ma cpa yuah bnr2 sepi nih..cm nulis nulis na baca trs nulis....hakhak paling2 ma kung aja hakhak....
jdi awet nih pulsaku kagk ad yg di tlp sms jg jrng pling kl pingn bercnd ma tmn gto kl gak yah tdr wae kl gk gto hehekehek ngeributin adek agr mau bljr abizna sms trs pingn aj aku sita hpnya....

aku aj dh gk main2 sms aplagi tlp kl gk pntng at ge pingn bcnd aeiitt bcndku biasa aj kuk gk neko2 loh eh smlm ku ngajri imla' kuk ktdrn sndri hahahaha bgn2 dh jm 2..uh dsr jannah nih kl bljr smbl berbrng trlelap deh pdahl ku biz teriak2 ngajri mbaksus ma adek eh lama2 teler sndri .hakhak untng aku tdr di selimuti ma mbaksus..kl gk dh hbis trmakan nyamuk2 nakal bentol2 deh jdina....biz slt bukbuk lagi eh g taunya cpt bgt tdr jm 3 bngn 4.30 g smpt mndi sblm sbh abizna keteltan seh bgnnya biasanya kn bgn jm 3.15 smp sbh ni mlh jm 2 dh di obrkin ma adek...gpp seh tp msh kmlmen jdina pingn tdr lagi....brngkt juga kepagian smua tmn pd hern eh ni jm brp kuk udh brngkt aku bilang 7.30 kan kt sp ni loh msih jm 7.00 haa trnyta bnr ku brngkt kepagian...kagk ap deh gk serng kuk...cuhaiii..ni bapk kl mau print dh di ajri bbrp kli kuk msh aj gk bs yah...maunya di bnrin trs...wehhhhh..:)) bekbekbekebekeekkk.......asyik jg nih sami yusufna sp mau ksnio

knp bulu mataku sering pada jatuh yah mana gatel lagi di mata...dh dr kmrn bgni trs....kykna tiap hri gni hemm dh mt agak gk jls kecil eh dtmabh bulu m jtuh hikhikhik bersyukur aj cm mt doank gk smua iya kan heee yut bnr skli mksh ya Robb

Uh user Ini lagi ..Ini lagi





huh rs seblna Keluar nih gr2 usernih kl mau beli uangnya sll kurng emnk ni net punya sapa huff..eh seenknya dia bilang kn sering main disini mbak biasa aj lagi yah mank kalo setrnku kurng mau mnt sapa huh mls berdebt ma orng begto ku ungkapin kekesan disni nih...biar g mrh2 ma orng hekhek kesel seh abisnya gto trs kmrn juga udah main cm bentr tp pindah2 trus sp yang gak jengkel gek nyamanin orang duduk aja ya kl main lama gk papa nih cm brp mnt gk smp 1jam kdang...hakhakhakhk mau marah gk ad gunanya juga maap ya blog kau temptku mengadu skrng gk ad orang lain enakan ma kamu kl ma kamu mah kl aku mrah2 juga gk mau balas..ckckccckckkk...dh dzuhur rek waktunya mau sholat nih...ih nuy itu2 aj statusnya msak" pertanyaan yang sering menghampiriku udah merrid?kapan? ih basi tau dr kmrn kuk itu aja...kl dh siap nikah sono...hakhakhak ma cap yah ma aku yah ???wekkk GR loh jon ..biarin toh tu kn impianku :P...hekhek rasa kesal mulai ilang nih...bercnd dewe g ad temnnya....senyum2 dewe samblliatn tuh aksi nuy dr kejauhan...hakhak....mau bersholawat yuk ni dh ktmu lagu2nya sami yang ap adlo hoiii Hasbi Robby aj yah....

soB@t...Q smua Q suyang kalian

Sahabat, belajarlah dari Matahari,
yang senantiasa memancarkan cahayanya.
Bulan yang menaungi dan memberikan keteduhan.
Bintang yang senantiasa memberikan petunjuk.
Air yang mengalir ke tempat rendah secara adil dan merata.
Angin yang penuh kharisma dan menelusup ke mana-mana.
Api yang lembut dan tanpa pandang bulu.
Tanah yang tawadhu dan penuh istiqamah.

hei hei ftona mirp pemndangn di dktna rumah nuy nih Banten City




waktu bgto cpt berlalu tk menungg hri kamis heheee emang mau ngapain???g tau tuh mau ngapain..mau tau aj ursanku hekhekhek...

Darah Istihadhah / Darah Penyakit

jdi cew harus n kudu tau bab istihadhah ama bab haid yah kl gak bisa celakalh kita hehee kt umik gto kl suci juga jangan di undur-undur biarpun dingn at giamana coz banyak hal yang tak di inginkan nantinya key...ap itu istihadhah kita yang bwah ini dolo aeiiiittt
Ciri-ciri:

Pada umumnya, darah istihadhah berwarna kekuning-kuningan, dingin, keluar tanpa tekanan, tidak kental, tetapi mungkin juga berwarna kehitam-hitaman, kental, hangat dan keluar dengan tekanan.

a. Pembagian istihadhah:

Sedikit, yaitu jika perempuan memasukkan kapas (bukan pembalut) ke dalam vagina maka darah tidak akan menetes dan dari arah lain ia tidak nampak.

Sedang, yaitu jika perempuan memasukkan kapas ke dalam vagina maka darah akan menembus dan akan tampak pada arah lain tapi tidak mengalir kedalam pembalut.

Banyak, yaitu jika perempuan memasukkan kapas kedalam vagina maka darah tersebut akan menembus ke dalam kapas dan pembalut.

Keterangan:

Bagi para gadis apabila membahayakan selaput daranya, maka jangan memasukkan kapas terlalu dalam, masukan secukupnya sampai darah yang keluar jenisnya dapat diketahui.

b. Amalan Istihadhah

Amalan istihadhah-sedikit ketika hendak shalat: membersihkan vagina, mengganti kapas (kapas yang dimaksud ini adalah kapas yang dimasukkan ke vagina, bukan softeks), berwudhu.

Amalan istihadhah-sedang ketika hendak shalat: mandi untuk shalat pertama kali dan melakukan amalan istihadhah sedikit.

1 Jika istihadhah keluar sebelum waktu shalat subuh atau di antara waktu shalat subuh, maka ia harus mandi untuk melakukan shalat subuh. Jika istihadhah keluar sebelum shalat zuhur atau di antara waktu shalat zuhur, maka ia harus mandi untuk melakukan shalat zuhur.

2 Jika lupa ataupun sengaja tidak mandi untuk melakukan shalat subuh, maka ia harus mandi untuk melaksanakan shalat zuhur dan ashar (sholat subuh tidak perl di-qadha).

Amalan istihadhah-banyak ketika hendak shalat:

1 mandi untuk setiap dua shalat jika tidak ada jarak antara kedua shalat tersebut,

2 wudhu

3 membersihkan vagina dan mengganti kapas

Ditulis dalam Fikih Wanita
lbh lengkpnya cri kita Ianntun nisa' at masa'ilun nisa' dan masih buanyakkkkkkkkkkk lagi temen2 heee q punya 3 kitab nih sp yang mau kesio tk pinjemin at gk bli sndri yah....hiiiii

Perincian Hukum bagi Wanita Haid Pemilik Kebiasaan Waktu dan Jumlah (‘Adah Adadiyah wa Waqtiyah)

Knp aku cri ini n dcpy dsni..heee krn kmrn adek pondkku tuh istihadhoh g tau eh malah jdi ribet ma ank2 lain trs ku panggal dia aku srh ambl kertas n mualilah perhitungan antr suci dia n kpn dia haid lagi eh trnyta bnr dia mank istihadhah tp dia gk sholat.haaa jdi bahn trtawaan tmn2nya..heee nah tuh aku ambl krts trs aku terngin scr rinci antr dia mualai suci am kpn keluar drh lagi hee alhmdllh dia dh fham awlna di terngin tmnku yg satuna aku tnya dh faham lom??? dia jwb" gk mudeng mbak tambah bingung". sini aku bilang bwa kerts tulis angka dri tgl suci smp tanggl hari ini...hak hak main itung itungan kayk nak kecil....hehe ketmu deh kpn mulai isthadhah kpn dia haid kl mau lbh jls ni aku ad copyan dr blog orng hakhakhak.....gk kreatif yah hee kn lbh mudh yg pntng sama n ngerti ...heeee

Masalah 1:

Perempuan yang mempunyai kebiasaan waktu dan jumlah, jika ia melihat darah keluar pada waktu kebiasaannya, atau tiga hari lebih maju, atau tiga hari lebih mundur, sehingga dikatakan waktu haidnya terkadang maju atau mundur, meskipun darah tersebut tidak mempunyai ciri-ciri haid, maka ia harus tetap berprilaku sebagai orang haid. Adapun kalau setelahnya ia mengetahui ternyata bukan haid, seperti sebelum tiga hari sudah suci, maka ibadah yang ia tinggalkan harus ia qadha(melaksanakan ibadah (seperti shalat) yang telah ditinggalkan tersebut pada hari-hari lain).

Masalah 2:

Perempuan yang mempunyai kebiasaan waktu dan kebiasaan jumlah, jika ia melihat darah beberapa hari sebelum kebiasaannya, pada hari-hari kebiasaannya dan sesudah hari-hari kebiasaannya kalau jumlah seluruhnya tidak lebih dari sepuluh hari, maka semuanya terhitung haid.

Kalau darah keluar lebih dari sepuluh hari, hanya darah yang keluar pada hari-hari kebiasaannya saja yang dihukumi haid, sedangkan darah pada hari-hari sebelum dan sesudahnya dihukumi darah istihadah / darah penyakit (bukan haid) dan semua ibadah yang ditinggalkan pada hari-hari sebelum dan sesudahnya harus di-qadha (melaksanakan ibadah (seperti shalat) yang telah ditinggalkan tersebut pada hari-hari lain)

.Lihat tabel berikut:

Bulan


Tanggal

Rajab


1,2,3


4,5,6,7,8,9


10,11,12,13,14,15,16,.

Sya’ban


1,2,3


4,5,6,7,8,9

Kebiasaan haidnya


10,11,12,13,14,15,16,…dst

Ramadhan


1,2,3

Istihadhah


4,5,6,7,8,9

Haid


10,11,12

Istihadhah


13,14,15,16,…dst

Ataupun darah yang keluar pada hari-hari sebelum kebiasaannya dengan hari-hari kebiasaannya tidak lebih dari sepuluh hari, maka semuanya dihukumi haid.

Tapi kalau lebih dari sepuluh hari, maka darah yang keluar pada hari-hari kebiasaannya saja yang dihukumi haid, sedang pada hari-hari sebelumnya dihukumi darah istihadhah / darah penyakit (bukan haid). Jika pada hari-hari sebelumnya meninggalkan ibadah maka harus diqadha’(melaksanakan ibadah (seperti shalat) yang telah ditinggalkan tersebut pada hari-hari lain).

Lihat tabel dibawah ini:(hemmm tabelna gk keluar oi...mudah-han fahm yah):D

Bulan


Tanggal

Rb Awal


1,2,3,4,5


6,7,8,9,10,11,12


13,14,15,…dst

Rab Tsani


1,2,3,4,5


6,7,8,9,10,11,12

Kebiasaan Haidnya


13,14,15,…dst

Jm Awal


1,2,3,4,5 Istihadhah


6,7,8,9,10 11,12

Haid


13,14,15,…dst

Dan jika jumlah hari-hari kebiasaannya dan hari-hari sesudah kebiasaannya tidak lebih dari sepuluh hari, maka semuanya dihukumi haid.

Lihat tabel berikut ini:

Bulan


Tanggal

Rajab


1,2,3


4,5,6,7,8,9,10


11,12,13,14,15,…dst

Sya’ban


1,2,3


4,5,6,7,8,9,10

Kebiasaan haidnya


11,12,13,14,15,…dst

Ramadhan


1,2,3


4,5,6,7,8,9,10 11,12 Semuanya dihukumi haid


13,14,15,…dst

Tapi jika lebih dari sepuluh hari, maka hanya pada hari-hari kebiasaannya saja yang dihukumi haid, sedang sisanya adalah istihadhah / darah penyakit (bukan haid).

Keterangan:

- Sewaktu darah dihukumi darah istihadhah / darah penyakit (bukan darah haid), maka pada waktu itu perempuan harus tetap melaksanakan ibadah seperti shalat dan puasa, namun sebelumnya harus melaksanakan amalan perempuan istihadhah.

- Dibawah ini adalah berkaitan dengan hokum dan amalam istihadhah.

Hikhik...Alhmdllh jdi lbh baik dr hri2 kmrn


alhmdllh mksh ya RObb krn bbrp hri in ku dh ingt ENgkau hri2ku jdi indah...biarpun ingt nuy tp gk sprti kmrn smp2 huff..skrng biasa aj lagi aku cm yakin ma ENgkau jika mank dia yg trbaik bwt aku pastilah kn bertmu...krn engkau jg nuy ku jdi lbh baik lagi....dtmbh lagi td q dptin jilbb yg dh lm ku cri huaaa,,,senng deh jdi bertmbh bnyk koleksi jilbbku yg besr...huhuuuu...trnyta bnr nuy ap ktmu kl makai yg besr2 jdi nyaman...q cuka skli pk jubah palagi kmrn dh dpt jubah bru item ntr kl gjian ku mau cr lagi kl Allah menghndaki ni kn cm rncnya....amienn moga trcpai niat yg baik kn udh dictt ma Allah heee mau pk yg bsr2 biar nyaman baju ma clnku aj udh ku packin bwt dkrm krmh hahaa....jilbb kcil jg tk ksihkn tmn kl mau kl g mau tk bw plg....heemm hri lucu jg kumpl ma wrtwan aneh haaaa trnyta tetngga sblh orng hbt juja hhaa abizna kl ksni tuh aneh2 aj tingkahnya..bru ku tau skrng trnyta mrk bs di banggakan...hahkahak..dh ah tk bljr nulis dlo ah..smbl cr lagu2....sami yusuf

Ingat mati cegah manusia bergelumang maksiat

'Sesungguhnya tiada nasihat terbaik selain pemutus segala kelazatan, yaitu ajal yang sedang menanti"
Usah menunggu tua untuk bertaubat, beramal salih kerana maut datang tanpa diduga

MANUSIA yang tenggelam dalam kemewahan dunia, dikuasai hawa nafsu dan hidup dibelenggu maksiat amat sikit bahkan mungkin juga tidak mengingati malaikat maut pasti datang membawa perintah Allah untuk meragut nyawanya.

Jika mengingati mati, pasti mereka ketakutan atau bersedih kerana mengingatkan apa yang bakal dihadapinya di alam akhirat, tetapi ia gusar mengenangkan harta bendanya serta segala kemewahan dunia yang bakal ditinggalkannya.

Firman Allah:

“Tiap-tiap yang bernyawa akan merasai mati, dan pada hari kiamat saja akan disempurnakan balasan kamu. Ketika itu sesiapa yang dijauhkan daripada neraka dan dimasukkan ke syurga maka sesungguhnya dia sudah berjaya. Dan (ingatlah bahawa) kehidupan di dunia ini (meliputi segala kemewahan dan pangkat kebesarannya) tidak lain hanya kesenangan bagi orang-orang yang terpedaya.” (Ali Imran: 185).

Ketahuilah kematian pasti tiba kepada seluruh umat tanpa mengenal erti bangsa, kedudukan, kekayaan atau gagah perkasa. Tiada sesiapa pun yang boleh melarikan diri daripada maut. Apabila ditetapkan waktu kematian seseorang, ia tidak akan tertunda atau dicepatkan walaupun sesaat.

Firman Allah bermaksud:

“Katakanlah (wahai Muhammad): “Sebenarnya maut yang kamu larikan diri daripadanya itu, tetap menemui kamu; kemudian kamu akan dikembalikan kepada Allah yang mengetahui segala yang ghaib dan yang nyata, lalu Dia memberitahu kepada kamu apa yang kamu telah lakukan (serta membalasnya).” (Al-Jumu’ah: 8.)

Dengan mengingati kematian, kita lebih berwaspada dalam menghadapi liku kehidupan dan sentiasa berusaha menurut perintah Allah dan Rasul-Nya serta meninggalkan larangannya kerana kita tidak tahu bila ajal tiba.

Mengingati kematian menyebabkan kita teruja membuat persiapan rapi menghadapinya nanti. Oleh itu, Islam amat menganjurkan kita sentiasa mengingati kematian.

Cara terbaik ialah mengenangkan keluarga, sahabat atau sesiapa saja yang boleh mempengaruhi hidup kita. Mereka mungkin memiliki kekayaan, jawatan besar serta disanjung tetapi kini jasadnya bersendirian di dalam kubur. Hartanya, kedudukannya serta sanjungan orang ramai kini terpisah daripadanya. Kita perlu serapkan di jiwa kematian juga pasti menjemput dan akan keseorangan di alam kubur.

Kita juga perlu menziarahi kubur kerana membantu mengingati kita juga akan menghadapi nasib sama dengan ahli kubur itu. Islam juga menganjurkan kita menziarahi orang sakit serta menghadiri majlis pengebumian kerana dapat mengingatkan kita mengenai kematian. Mengingati kematian membawa nilai positif terhadap insan, maka banyak dalil menganjurkan manusia selalu mengingati kehidupan hanya sementara.

Rasulullah juga mengkategorikan insan yang sentiasa mengingatkan kematian sebagai manusia paling bijaksana. Ibnu Umar berkata: “Aku bersama Rasulullah, lalu seorang lelaki Ansar datang kepada Baginda mengucapkan salam lalu bertanya: Wahai Rasulullah. Manakah antara kaum mukminin yang paling utama? Baginda menjawab: Yang paling baik akhlaknya antara mereka. Dia bertanya lagi: Manakah di antara kaum mukminin yang paling cerdik?

“Baginda menjawab: Yang paling banyak mengingati kematian antara mereka dan paling bagus persiapannya selepas kematian. Mereka itu orang cerdik,” (Hadis Riwayat Imam Ibnu Majah)

Mengingati kematian juga boleh mendatangkan ketenangan jiwa seseorang sedang menghadapi kesulitan hidup.

Ia menimbulkan kesedaran dunia bukan segala-galanya dan selepas kematian ada alam yang kehidupan serta kenikmatannya abadi.

Bagi mereka yang dianugerahkan kesenangan, maka mengingati kematian menjauhkannya daripada kerlipan serta godaan duniawi.

Kematian menyedarkannya kesenangan duniawi tidak kekal dan dia bakal berpisah dengannya.

Hanya kehidupan di alam akhirat kekal abadi dan ini dapat menggerakkan jiwa untuk mempergunakan segala kesenangan di dunia ini demi mencapai kebahagiaan di akhirat.

Oleh itu, dengan menyedari setiap bernyawa pasti akan menghadapi maut yang hanya diketahui Allah, pasti ia menimbulkan semangat untuk segera melakukan ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya.

Jika seseorang menangguhkan untuk melakukan amalan salih dan ternyata ajalnya tiba ketika asyik melakukan maksiat, dia termasuk orang yang rugi dan bakal mendapat balasan buruk di akhirat.

Justeru, setiap umat Islam harus manfaatkan kehidupannya dengan cara terbaik iaitu mengerjakan amalan diperintah Allah dan Rasul-Nya dan meninggalkan larangan-Nya. Ketika tubuh sihat, kita manfaatkan semaksimum mungkin supaya menjadi insan beriman, bertakwa dan gemar mengerjakan amal salih.

Mana tahu entah esok mahupun lusa kita ditimpa kecelakaan sehingga terlantar keuzuran dan tidak lagi mampu melakukan amalan yang salih.

Kita pergunakan hayat dengan menghindari perbuatan maksiat kerana mungkin entah esok mahupun lusa malaikat maut mencabut nyawa sedangkan kita masih bergelumang dengan dosa.

Minggu, 17 Januari 2010

Rabb Ajri kami Agr kami di Beri AmpunanMu.....


:(:((..............bgt Bnyk dosa yang udh Ku perbuat..bgtu mudh dosa itu di buat...ingtlah nur ingt..:(( q sll tringt ap kta abi...jngnalh Kita smp jauh dri RahmadNya....kita mank orng biasa tp kita jngn lengah ap kenikmatan dunia..jalni ap yg ad didpn mata yang lurus2 sajalah jngn kau turti hawa nafsumu hanya untuk kesenangn sesaat.Bgtu Mulyanya hti nuy..ap aku pnts untuknya n berhrp bnyk padanya ??????...Ya robb bntu aku tuk melintasi hri2 ini tanpanya...ku tau dia bukan halal bgiku tp knp ku sll ingt dia.bila Engkau jodhkn kami jngn kau belnggu diri ini dengn bayang2 keindahan yg tak tentu.tunjukknlah jaln bagi kami tuk melewati hari2 ini tanpa ad bayng2 yang semu q ingn yang nyta ya Robb berilah kami kesabran tuk mnerima ujianMu ini.emnk jrng memisahkan kita tk ckp hnya dengan menggapai bisa semua...dri segi ekonomi kondisi yang berjauhan kmi sling tersiksa dengan buaian2 semu q g ingn ini trjdi trs mnrus menggau alam sdrku.ku mhn maap yah nuy kl dh menggagu pikirnmu...q juga gk tau knp ini bs trjdi juga ma aku dlm ruang ta'limpun kdng ku trpaku dengn byang2mu hilang smua konsentrasiku dikala ku sndripun tnp sdr ku trsiksa ya Robb ampuni kami karna dh lalai akn smua.ku ingn buang rsa itu agr ku bisa tenng bgt kuatnya setn ini bersemayam di hati n pikirn smp2 ku lumpuh tk melakukan apapun......seminggu yang lalu ku hampir g tau ap yang trjadi kacau smua pikirn smp ku hrs ambruk....skit smua ku rsa......

ku g ingn itu trjadi lagi smua kewajiban terabaikan sltpun jdi trlantr gr2 skit....q ingn bangkit dr ini smua dn menemui ap yang ad didpn mata n bersyukur untk stiap nikmat yang ENgakau beri ya Robb bila mank kami brjdoh jga rsa ini ya Robb ku ingb mndpt yang trbaik ku juga ingn Nuy juga dptkn yang terbaik....
beri semngt ma dia agr dimudahkan disetiap jlannya pabila kami nnti bertemu temukan kami dlam kondisi yang sdh siap smua dr fisik maupun mental kami.....satukan kami dlm ikatnMu yang suci ya Robb agr kami bisa sling mngerti mmberi mnrm sgl kekurangan kami dan kami ingn sling melngkapi dr segi kekurangn kami....ku ingn juga dpt Ridho dr Ortu mapun sdr2 kami tnp sdkitpun yg skit hti at iri dr pihak mnapun.....
ku jg sdr bnr ap yang dikatan Abah dlm t'lim kmrn ingtlah mti mulai dr sekrng tak tau ap yang trjadi bsk ataupun hri ini kita juga gk tau kpn kita skit...dr sinilah kita mulai tuk berjuang agr lbh baik dn dr skrnglah kita harus mmpersiapkan kl gk ahri ini kapn lagi kawan..yuk kita mulai..alhmdllh ku hri ini mulai puasa dh lm skli ku gk puasa...sklian jg dokan nuy agr ia diberikan kemudahn tuk mnyelesaikan tugas2 maupun pekerjaanya sbntr lagi nuy kan ma Ultah mg jdi Lbh baik dr hri sblmNya.....

semNgt yah Nuy...............
moe liht jubh ku itamnih...hahaaa pamer

Rabu, 13 Januari 2010

dsr User Aneh

ckkcck...Ku kira sapa Trnyta Kkna Tmnku sndri..Kuk aneh Gto sok kenal hakhakahak....ok mbak bsk tk main Lagi...Uh ...dsr ............

aLhmdllH hri In gk Trlalu sepi dr pgi td ad Yg nemin Izmi Trs di sibUkkan ma user jdi Gk trlalu sdih heheee

gmn Kbrnya Nuy dsna..baik aj kan Ku hrp bgto ya maap yah .....kl bnyk slh ma kmu mank aku nih penakut gk brni ganggu nuy..aplagi kl nuy sibk dah deh gk brni utik.............

kngn ma kmu nuy........hakhakahakahak....fto ni nih yg di bilang ma ank2 ktnya mirp ma aku..........ktw ku dibuatnya tp snng juga dlm hati...brrti ad jdoh dunk kl mrp muka...ckckck GR Bgt Deeehhhh......yg semula cmbrut jdi cenyum...ckckckck..guayanya kih jono.....senyum2 dewe liatn fto nuy....hahahaha

mau tau nih loh liat sndri mank kita admrip apa.....hehehee...g bs di simpn bsk2 aja

mau rekpn disek

Sdkit Crt Soal Iman yang Ping MiskiN sndr

ciapakh Dia..beliau adlah Imam Hambali..Q tau sdkit dr Gus q dr ngaji Kmrn..bahwa bekiu adlah Imam Yg paling Miskin sndri Di banding iman2 yang lain...krjna setip hri kepsr jdi kuli biz tu ngajar .knp dia Gbto krn Dia berfkir hdp cm Sbntr knp harus bermewah2 at berlbh beliau trmsk imam Yg syank ma istrina misalna saja....pd wkt istrina mint rennG dia mnrtina tetpi beliu mnt wkt ma istrina untk mnungg semingg biar uangnya trkumpul krn berng kan hrus kusus bwt cew aj jdi hrga lbh mhal dr hri biasa...stlh smp seminggu dikshknlah uangnya untk bernang sesampai di tmpt renng trnyta tmpt renngnya udh di boking sama istrina Imam Syafi'i beserta dayang2na...plnglah istri imam Hambali dengan menangis..hekehekehkk kyk aku aja sukanya nagis hehee nmnya jg cew gmn toh...tu kn snjta yang ampuh..cihuii..dh ah lnjtin lagi...trs dia mengadu ma suamiNya Imam Hambali....inilah hasilna kl hrs nunggu 1 minggu dlo untuk bernang skrng udh di boking orng coba kl kita kaya munkn g akan begini...habis tu Imam hmbli mengajak istrinya ke Sumur Zamzam kemudian menimbalah Imam Hmbali kedlam sumr itu ap yang ia peroleh 1 timba dr sumur bukan air Zamzam tp 2mah 1 ember..kedian Imam Bilang ma istrina kamu mau emas Ini atau aku(imam Hambali) kemudia Istrinya mnjawab Milih suamiNya...pulanglah mrk..heee...hiihikhik....smg kita smua bs meniru kisah dr Beliu yang tak mengeluh n sesalu menyayangi istrinya gto yah bapak2 saling mengingatkan n saling mengerti biar sukses rumah tanganya....key...sbnrnya msh bnk crt yang lain tp ku trtarik ma yg ini...kl mau cr yang labi lengkp browsing aj sndri yah...mg bs bermanfaat

Allahua'lam....

Selasa, 12 Januari 2010

Banyk Yg Ingn Ku ungkap.....




Seni itu Ternyta Indah....bru Ku ketahui hehee stlh ku knl nuy....sepercik tinta bs menghasilkan karya yg tak ternilai....ku ingn jdi seorng seni yg bs menghasilkn bnyk krya keindahan..hakhakhak...mimpi kali yah..sp juga yng mau ngjri aku....enk n asyik munkn kl bs bersma tmn2 nuy menikmti keindahan seni serta keindhan alam...:(:(:( jdi ingt ma nuy..:(:((:((.....maapkn ku yah nuy dh bikn kamu ksel....

dh ah jngn bhas nuy trs ntr kplku kumt lagi....sp yg mau nolong kl ku kumat..g ad toh hanya diri sndri nih yang hrs menhan sgl ap yg trjdi nnti kl dh keplang bsah n intina gk mau cr gra2 deh gr2 ku sndri ku jg yg kena btuna..hakahakhakh... mknya hrs mnghindari hal2 yg bikn ku skit hti..tul gak jon..hu'uh

berfikrn yag postf trs yah..biar g suka skit hti....skit hti mah hnya dri kita yang bs memperbaiki bkn orng lain tuh tul kn dh mulai nih dada sesak hufff ni bnr2 yg gk ku suka.......setiap ku ingn dia pasti gtu........hemmm......pingn ku buang rsa ini jauh2 kl membuatku tersiksa gini...

subhanaallah maha Suci Allah yg menguasai isi bumi ini tolonglah Hmba tuk bangkit dri kegelapan dh bbrp hri ku Lupa ENgkau tdr kesorean bljr g smngt dh lp lp ma kebiasaan sehri2 hnya karn cnt buta.....ya Robb ampuni aku..beri smngt ma aku agr ku bisa melasksakn istiqomahku ngaji sblm tdr n bljr n mengajr ank2....maksih jg ma Abah karn td dh menyinggung kebiasaan ank2 yg tdr sore tnp mengaji dlo sblm tdr n lp slt....
ku mrsa skli krn dh bbrp hri2 krn kebodhnku ku jdi lp sgl2na..

q juga ksihan ma nuy setiap hri ku gangguin trs dengn sms, kt2 yg aneh...maapkn ya nuy...ku ingn engkau sukses sperti ap yg kau ingnkan ku hnya bs mmbntu lwt doaku ini seiap kli ku ingt engkau......ku tk ingn bwt kau susah ap lagi bwt kau sedih..ku ingn mengurangi fb n bercnd ma tmn2 ku g ingn nuy kecewa..ku ingn nuyku selalu trsenyum....setiap langkahna...
ku hars bnyk mengaca diri krn ku kykna mank g pnts bwt nuy:( dri segi manapun ku bnyk kekurangan....hnya bekal ilmu yang tak sebrpa ini ku ingn hdpku jdi lbh baik n ingn taat n tawadhu' ma suamiku nnti ku berhrp seh bs ma nuy tp Allah yg berncna ku hnya bs berdoa :)^_^....hehehee

ku ingn puasa jaga mata hati lesan ini setiap ku melngkah n setiap ku berucp ku tkut kalau2 lidah in slah terucp n tangn ini slh mengtik..at perbuatn ini menyakiti orng ku tkut ya Allah ku ingn orng yg kenal ma aku mersa damai n mrsa snng ku ingn itu n itu....

ku ingn bernfas legaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa..........jangan kau buat dadaku sesak gini....................:(:(

Senin, 11 Januari 2010

Kriteria Khusus untuk Memilih Istri

Salah satu bukti bahwa wanita memiliki kedudukan yang mulia dalam Islam adalah bahwa terdapat anjuran untuk memilih calon istri dengan lebih selektif. Yaitu dengan adanya beberapa kriteria khusus untuk memilih calon istri. Di antara kriteria tersebut adalah:

1. Bersedia taat kepada suami

Seorang suami adalah pemimpin dalam rumah tangga. Sebagaimana firman Allah Ta’ala,

الرِّجَالُ قَوَّامُونَ عَلَى النِّسَاء

“Kaum laki-laki adalah pemimpin bagi kaum wanita.” (QS. An Nisa: 34)

Sudah sepatutnya seorang pemimpin untuk ditaati. Ketika ketaatan ditinggalkan maka hancurlah ‘organisasi’ rumah tangga yang dijalankan. Oleh karena itulah, Allah dan Rasul-Nya dalam banyak dalil memerintahkan seorang istri untuk taat kepada suaminya, kecuali dalam perkara yang diharamkan. Meninggalkan ketaatan kepada suami merupakan dosa besar, sebaliknya ketaatan kepadanya diganjar dengan pahala yang sangat besar.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا صَلَتِ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا، وَصَامَتْ شَهْرَهَا، وَحَصَنَتْ فَرْجَهَا، وَأَطَاعَتْ بَعْلَهَا، دَخَلَتْ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شَاءَتْ

“Apabila seorang wanita mengerjakan shalat lima waktunya, mengerjakan puasa di bulan Ramadhan, menjaga kemaluannya dan menaati suaminya, maka ia akan masuk surga dari pintu mana saja yang ia inginkan.” (HR. Ibnu Hibban. Dishahihkan oleh Al Albani)

Maka seorang muslim hendaknya memilih wanita calon pasangan hidupnya yang telah menyadari akan kewajiban ini.

2. Menjaga auratnya dan tidak memamerkan kecantikannya kecuali kepada suaminya

Berbusana muslimah yang benar dan syar’i adalah kewajiban setiap muslimah. Seorang muslimah yang shalihah tentunya tidak akan melanggar ketentuan ini. Allah Ta’ala berfirman,

يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُل لِّأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاء الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِن جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَن يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُ غَفُوراً رَّحِيماً

“Wahai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin: ‘Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.’” (QS. Al Ahzab: 59)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun mengabarkan dua kaum yang kepedihan siksaannya belum pernah beliau lihat, salah satunya adalah wanita yang memamerkan auratnya dan tidak berbusana yang syar’i. Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

نساء كاسيات عاريات مميلات مائلات رؤسهن كأسنة البخت المائلة لا يدخلن الجنة ولا يجدن ريحها وإن ريحها ليوجد من مسيرة كذا وكذا

“Wanita yang berpakaian namun (pada hakikatnya) telanjang yang berjalan melenggang, kepala mereka bergoyang bak punuk unta. Mereka tidak akan masuk surga dan bahkan mencium wanginya pun tidak. Padahal wanginya surga dapat tercium dari jarak sekian dan sekian.” (HR. Muslim)

Berdasarkan dalil-dalil yang ada, para ulama merumuskan syarat-syarat busana muslimah yang syar’i di antaranya: menutup aurat dengan sempurna, tidak ketat, tidak transparan, bukan untuk memamerkan kecantikan di depan lelaki non-mahram, tidak meniru ciri khas busana non-muslim, tidak meniru ciri khas busana laki-laki, dll.

Maka pilihlah calon istri yang menyadari dan memahami hal ini, yaitu para muslimah yang berbusana muslimah yang syar’i.

3. Gadis lebih diutamakan dari janda

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menganjurkan agar menikahi wanita yang masih gadis. Karena secara umum wanita yang masih gadis memiliki kelebihan dalam hal kemesraan dan dalam hal pemenuhan kebutuhan biologis. Sehingga sejalan dengan salah satu tujuan menikah, yaitu menjaga dari penyaluran syahawat kepada yang haram. Wanita yang masih gadis juga biasanya lebih nrimo jika sang suami berpenghasilan sedikit. Hal ini semua dapat menambah kebahagiaan dalam pernikahan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

عليكم بالأبكار ، فإنهن أعذب أفواها و أنتق أرحاما و أرضى باليسير

“Menikahlah dengan gadis, sebab mulut mereka lebih jernih, rahimnya lebih cepat hamil, dan lebih rela pada pemberian yang sedikit.” (HR. Ibnu Majah. Dishahihkan oleh Al Albani)

Namun tidak mengapa menikah dengan seorang janda jika melihat maslahat yang besar. Seperti sahabat Jabir bin Abdillah radhiyallahu ‘anhu yang menikah dengan janda karena ia memiliki 8 orang adik yang masih kecil sehingga membutuhkan istri yang pandai merawat anak kecil, kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun menyetujuinya (HR. Bukhari-Muslim)

4. Nasab-nya baik

Dianjurkan kepada seseorang yang hendak meminang seorang wanita untuk mencari tahu tentang nasab (silsilah keturunan)-nya.

Alasan pertama, keluarga memiliki peran besar dalam mempengaruhi ilmu, akhlak dan keimanan seseorang. Seorang wanita yang tumbuh dalam keluarga yang baik lagi Islami biasanya menjadi seorang wanita yang shalihah.

Alasan kedua, di masyarakat kita yang masih awam terdapat permasalahan pelik berkaitan dengan status anak zina. Mereka menganggap bahwa jika dua orang berzina, cukup dengan menikahkan keduanya maka selesailah permasalahan. Padahal tidak demikian. Karena dalam ketentuan Islam, anak yang dilahirkan dari hasil zina tidak di-nasab-kan kepada si lelaki pezina, namun di-nasab-kan kepada ibunya. Berdasarkan hadits,

الوَلَدُ لِلْفِرَاشِ ، وَلِلْعَاهِرِ الْحَجْرُ

“Anak yang lahir adalah milik pemilik kasur (suami) dan pezinanya dihukum.” (HR. Bukhari)

Dalam hadits yang mulia ini, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam hanya menetapkan anak tersebut di-nasab-kan kepada orang yang berstatus suami dari si wanita. Me-nasab-kan anak zina tersebut kepada lelaki pezina menyelisihi tuntutan hadits ini.

Konsekuensinya, anak yang lahir dari hasil zina, apabila ia perempuan maka suami dari ibunya tidak boleh menjadi wali dalam pernikahannya. Jika ia menjadi wali maka pernikahannya tidak sah, jika pernikahan tidak sah lalu berhubungan intim, maka sama dengan perzinaan. Iyyadzan billah, kita berlindung kepada Allah dari kejadian ini.

Oleh karena itulah, seorang lelaki yang hendak meminang wanita terkadang perlu untuk mengecek nasab dari calon pasangan.

Demikian beberapa kriteria yang perlu dipertimbangkan oleh seorang muslim yang hendak menapaki tangga pernikahan. Nasehat kami, selain melakukan usaha untuk memilih pasangan, jangan lupa bahwa hasil akhir dari segala usaha ada di tangan Allah ‘Azza Wa Jalla. Maka sepatutnya jangan meninggalkan doa kepada Allah Ta’ala agar dipilihkan calon pasangan yang baik. Salah satu doa yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan shalat Istikharah. Sebagaimana hadits dari Jabir radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata,

إذا هم أحدكم بأمر فليصلِّ ركعتين ثم ليقل : ” اللهم إني أستخيرك بعلمك…”

“Jika kalian merasa gelisah terhadap suatu perkara, maka shalatlah dua raka’at kemudian berdoalah: ‘Ya Allah, aku beristikharah kepadamu dengan ilmu-Mu’… (dst)” (HR. Bukhari)

Allahua'lam